Nasional / Kesehatan /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 23/11/2018 15:25 WIB

Cara Kerja Hemodialisa, Terapi Penyakit Gagal Ginjal

Bincang Sehat bersama dr. Irman Firmasnyah, SpPD, FINASIM, SH & dr. Suhanto Kasmali
Bincang Sehat bersama dr. Irman Firmasnyah, SpPD, FINASIM, SH & dr. Suhanto Kasmali
BEKASI, DAKTA.COM - Ginjal mempunyai fungsi sebagai filter atau penyaring zat yang akan diserap dan dikeluarkan oleh tubuh manusia.
 
Apabila fungsi ginjal tersebut tidak berjalan dengan baik maka dapat menimbulkan penyakit gagal ginjal akut ataupun kronik.
 
"Gagal ginjal kronik disebabkan karena penumpukan zat racun seperti kadar urium yang meningkat sehingga membuat metabolisme tubuh menurun," kata dr. Irman Firmansyah, SpPD, FINASIM, SH dari RS Citra Harapan dalam Bincang Sehat di Radio Dakta, Jumat (23/11).
 
Penyebab lain pemicu gagal ginjal kronik bisa melalui penyakit diabetes, hipertensi, dan obat-obatan yang tidak terkontrol.
 
Penyakit gagal ginjal dapat diobati dengan terapi Hemodialisa atau cuci darah. Terapi ini biasanya membuat pasien mengalami gejala seperti mual, muntah-muntah, pembengkakan, hingga lemah dan lesu. Namun, gejala tersebut tidak selalu muncul.
 
"Hemodialisa dibutuhkan ketika ginjal sudah tidak bisa bekerja dengan baik sehingga tubuh memiliki zat-zat yang seharusnya sudah dibuang dari darah atau cairan tubuh," jelasnya.
 
Cara kerja terapi Hemodialisa, yaitu dapat menyaring zat kotor atau limbah yang berada di darah pasien. Jumlah terapi ini dibutuhkan oleh pasien tergantung kondisi ginjal. 
 
RS Citra Harapan akan membuka pelayanan Hemodialisa untuk pasien yang memerlukan terapi ini.
 
"Awal Desember 2018, RS Citra Harapan akan melaunching  pelayanan Hemodialisa, dr Irman sebagai kordinator penanggung jawab," kata dr Suhanto Kasmali dari manajemen RS Citra Harapan yang hadir juga dalam talkshow. 
 
Kenali lebih jauh penyakit gagal ginjal dan Hemodialisa dengan datang langsung ke RS Citra Harapan di Kawasan Sentra Niaga No. 3-5, Jl. Raya Harapan Indah, Medan Satria, Kota Bekasi atau kunjung website www.citraharapan.com.
Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 5605 Kali
Berita Terkait

0 Comments