Nasional /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 22/11/2018 10:58 WIB

#KosongkanGBK Bentuk Protes Suporter Timnas Atas PSSI

Pemain timnas Indonesia Irfan Jaya usai menjebol gawang
Pemain timnas Indonesia Irfan Jaya usai menjebol gawang
JAKARTA, DAKTA.COM - Gerakan #KosongkanGBK sempat viral di media sosial sebelum laga Tim Nasional Indonesia kontra Timor Leste di fase grup Piala AFF 2018, Selasa (13/11) lalu.
 
Munculnya gerakan tersebut karena performa Tim Garuda yang dianggap kurang maksimal. 
 
Masyarakat Bola Seluruh Indonesia (MBSI), Sarma mengatakan gerakan tagar itu merupakan aksi protes suporter Timnas Indonesia supaya pemerintah bertanggung jawab untuk memperbaiki sepakbola nasional.
 
"Gerakan kosongkan GBK ini adalah kebangkitan sepakbola Indonesia seperti rasa nasionalisme yang tidak perlu diragukan," ucapnya kepada Dakta, Rabu (22/11).
 
Menurutnya, kurang maksimalnya Timnas Indonesia disebabkan karena kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang dinilai tidak serius dalam mengelola Tim Garuda.
 
"Ini orientasinya seperti alat kepentingan kelompoknya. Permasalah ini sebenarnya sudah puluhan tahun dan banyak memakan korban. Apalagi saat ini banyak pengurus PSSI rangkap jabatan," ujarnya.
 
Ia menyampaikan bahwa suporter Timnas Indonesia sangat solid dalam berbagai hal dan itu sudah dibuktikan dalam setiap pertandingan, mereka berbondong-bondong datang untuk menyaksikan dan mendukung Timnas Indonesia.
 
"Kekuatan suporter kita sudah dibuktikan jika bertanding antar negara, tidak ada keributan. Walaupun kalau antar klub masih beberapa kali terjadi perselisihan," ungkapnya.
 
Padahal, kata dia, tim Garuda Indonesia memiliki potensi yang luar biasa karena tercacat masuk dalam 10 pemain tercepat larinya di dunia tetapi malah tidak digunakan oleh PSSI.  
 
Maka dari itu pihaknya menuntut pemerintah dalam hal ini PSSI untuk memaksimalkan dalam melatih Timnas Indonesia sebagai kebanggaan bangsa Indonesia. **
Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 498 Kali
Berita Terkait

0 Comments