Rabu, 14/11/2018 09:42 WIB
PSI Tolak Perda Agama, PKS: Bertentangan dengan Konstitusi
JAKARTA, DAKTA.COM - Anggota Komisi II dari Fraksi PKS Sutriyono menyatakan gagasan untuk menolak Perda berdasarkan agama bertentangan dengan konstitusi.
"Negara ini kan konstitusi salah satunya berdasarkan Ketuhanan dalam konsep Pancasila, jadi mestinya partai politik juga menghormati keyakinan umat beragama yang diakui di Indonesia," ungkap Sutriyono saat dihubungi pada Rabu (14/11).
Sutriyono menjelaskan Perda-perda yang dibentuk adalah hasil dari kekuatan politik di daerah tersebut sehingga jika ada yang ingin mengubahnya, maka ia harus membentuk kekuatan politik terlebih dahulu di sana.
"Partai politik mengatakan Perda itu kan karena kekuatannya di lokal, kalau mereka enggak banyak di daerah itu ya bisa buat Perda apa?" imbuhnya.
Maka dari itu, ia berpendapat isu ini tidak akan produktif jika dikampanyekan pada Pemilu 2019 mendatang.
"Jadi kalau dari konteks itu kan semestinya isu ini nggak laku, tapi namanya sikap politik ya biarkan saja nanti publik yang menilai," tutupnya.
Sebelumnya Ketua Umum PSI Grace Natali melontarkan gagasan menolak Perda yang berbau agama di berbagai daerah.
Wacana ini menuai pro kontra karena beberapa daerah memang punya Perda tersebut salah satunya adalah Aceh dengan Perda Syariat Islam.
Mereka menilai dengan adanya Perda tersebut menimbulkan diskriminasi sehingga muncul kasus-kasus intoleransi di Indonesia. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pasangan Heri - Sholihin Komitmen Bangun Perubahan Untuk Kota Bekasi
- Setia Prabowo: Bersyukur Jika Romo Syafi’i Terpilih di Kabinet Zaken Prabowo
- Pasangan Heri - Sholihin Deklarasi Maju Pilkada Bekasi, Ini Janjinya
- Din Syamsuddin Rencanakan Aksi Besar dengan Dukungan TNI untuk Bela Palestina
- Peringati HUT Golkar ke 59 DPD Golkar Kota Bekasi Ajak Para Kader dan Simpatisan Bershalawat
- PKS Kota Bekasi Sesalkan Sikap Pemkot Batalkan Penggunaan Stadion Patriot
- Resmi Gabung PPP, Sandiaga Ngaku Ikhlas Jika tak Diusung Jadi Bakal Cawapres
- Buntut Gibran-Prabowo, PDIP Atur Kader Kepala Daerah Terima Tamu
- Dukung Prabowo, Jokowi Pressure Megawati?
- Maksimal Perjuangkan Aspirasi, Anggota Dewan Ushtuchri Tuai Pujian Konstituen
- Jokowi: Menteri Nasdem Bisa Direshuffle
- Jokowi Tidak Akan Dukung Prabowo
- Warga Jabar Puas Pada Kinerja Ridwan Kamil
- Dewan Mahfudz Abdurrahman Berbagi 10 Ribu Bingkisan Lebaran
- Jika Pemilu Ditunda, Aktivis 98 Siapkan Pemerintahan Transisi
0 Comments