Kamis, 25/10/2018 09:24 WIB
Pembakaran Bendera Tauhid, Menag: Rusak Kerukunan Beragama
Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin (istimewa)
JAKARTA, DAKTA.COM - Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin menyebut peristiwa pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid dapat mengganggu kerukunan hidup beragama.
Menanggapi masalah pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid yang terjadi di Garut pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN), Lukman sangat menyayangkan hal tersebut karena semestinya peringatan HSN harus menunjukkan pesan perdamaian kepada seluruh umat beragama.
"Kami amat sangat menyayangkan terlepas dari apapun latar belakangnya. Ini terjadi justru dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional, jadi ini sangat mengusik kedamaian kita," ungkap Lukman pada Kamis (25/10).
Namun Lukman mengimbau agar semua pihak lebih menahan diri atas peristiwa ini dan tidak perlu melakukan pengerahan massa sehingga menimbulkan berbagai masalah baru.
"Saya juga ingin mengajak agar kita semua menahan diri, kita tidak perlu mengambil langkah misalnya main hakim sendiri yang justru akan menimbulkan persoalan-persoalan baru," tutupnya.
Seperti diketahui pada peringatanHari Santri Nasional pada Senin (22/10) lalu, sejumlah oknum Banser NU melakukan pembakaran terhadap sebuah bendera bertuliskan kalimat tauhid.
Mereka beralasan bahwa bendera tersebut berafiliasi dengan ormas HTI yang sudah dinyatakan sebagai ormas terlarang di Indonesia.
Namun kejadian ini menimbulkan reaksi keras di kalangan umat Islam dan menuntut pihak Banser NU untuk melakukan permintaan maaf secara terbuka. **
| Reporter | : | |
| Editor | : |
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
0 Comments