Kamis, 04/10/2018 08:02 WIB
Dahnil Sesalkan Kebohongan Ratna Sarumpaet
JAKARTA, DAKTA.COM - Koordinator Jubir Koalisi Indonesia Adil Makmur, Dahnil Anzhar Simanjuntak menyesalkan kebohongan yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet.
"Kita tentu menyesalkan tindakan bu Ratna ini, tapi kami tidak pernah khawatir apakah kami akan terus berbaik sangka kepada siapapun, apalagi terhadap orang-orang yang mengalami ketidakadilan," tutur Dahnil pada Rabu (3/10).
Disinggung mengenai adanya beberapa pihak yang melaporkan dirinya ke pihak kepolisian, Dahnil mempersilahkan hal tersebut karena menurutnya mereka semua adalah korban kebohongan yang dilakukan oleh Ratna Sarumpaet.
"Silahkan saja saya dilaporkan, Fadli Zon dilaporkan, bahkan pak Prabowo juga dilaporkan. Jadi sejatinya kami semua ini adalah korban kebohongan sistematik yang dilakukan bu Ratna," imbuhnya.
Dahnil menjamin pihaknya akan melakukan evaluasi mengenai keberadaan orang-orang yang saat ini berada dalam tim pemenangan nasional mereka setelah kejadian ini.
"Saya perlu berkomunikasi dengan kawan-kawan apakah bu Ratna ini posisinya akan diberhentikan dari Jurkam Nasional, saya belum bisa memutuskan apapun sebelum bertemu dengan yang lain," tutupnya.
Aktivis Ratna Sarumpaet membuat kehebohan publik setelah dikabarkan mengalami penganiayaan oleh sekelompok orang tidak dikenal.
Setelah mendapat tanggapan langsung dari Prabowo pada Selasa (2/10) malam, Ratna justru menggelar jumpa pers pada Rabu (3/10) sore untuk melakukan klarifikasi bahwa lebam di wajahnya bukanlah karena mengalami penganiayaan, tetapi akibat dari operasi plastik yang dilakukannya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
0 Comments