Rabu, 01/08/2018 13:32 WIB
520 Prajurit Kopassus Dilibatkan dalam Simulasi Pengamanan Asian Games
JAKARTA, DAKTA.COM - Danjen Kopassus Mayjen Eko Margiyono mengungkapkan simulasi pengamanan Asian Games di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) melibatkan 520 personil.
"Latihan ini rutin dilaksanakan dalam setahun dua kali. Ada dua momen yang bisa dijadikan sebagai sarana latihan yaitu sebagai tuan rumah Asian Games karena itu, kami dari TNI memandang perlu untuk latihan dalam rangka antisipasi pengamanan," papar Mayjen Eko, Rabu (1/8).
Eko mengemukakan dalam simulasi pengamanan Asian Games hari ini, mereka melakukan skenario untuk pembebasan sandera yang melibatkan tiga satuan tempur khusus yakni Denbravo, Denjaka, dan Satgultor Kopassus.
"Ada beberapa titik pengamanan, salah satunya venue-venue di GBK, kemudian wisma atlet kemayoran serta proses perjalananan atlet ke venue pertandingan. Kami sudah siap dengan pengamanan tidak hanya di GBK tetapi juga di Palembang," imbuhnya.
Eko menyampaikan, simulasi pengamanan yang dilakukan ini memang mengandung resiko tinggi karena mereka melakukan simulasi langsung di lokasi yang beberapa saat lagi akan dipakai untuk pagelaran Asian Games sehingga dibutuhkan kehati-hatian dalam menjalankannya.
"Koordinasi pengamanan dengan pihak kepolisian sudah dilakukan secara intensif. Bagi kami adalah apabila eskalasi ancaman sudah pada level tertentu yang mengharuskan TNI untuk turun maka itu tergantung dari pimpinan negara," tutupnya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments