Sudah 72 Calon Pimpinan KPK Yang Mendaftar
JAKARTA_DAKTACOM: Juru Bicara Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) Betti Alisjahbana mengatakan sudah ada puluhan yang mendaftar sebagai calon pimpinan lembaga antikorupsi ini.
"Sampai Jumat (11/6) sore ada 72 orang yang telah mendaftar. Saya melihat pada Sabtu (12/6) dan Minggu (13/6) ada beberapa orang lagi yang mendaftar lewat e-mail, tetapi belum dikonsolidasikan," kata Betti di Jakarta.
Betti menambahkan selanjutnya Pansel akan melakukan penjaringan di sembilan kota yang akan dilaksanakan pada 16-22 Juni 2015 mendatang.
Ia mengatakan kegiatan penjaringan ke daerah ini bertujuan mensosialisasikan proses seleksi Pimpinan KPK periode 2015-2019 ke publik dan kelompok-kelompok ahli/profesional terkait.
Selain itu, kata Betti, kegiatan itu juga untuk mengidentifikasi tantangan dan agenda pemberantasan korupsi di daerah serta mengidentifikasi calon potensial pimpinan KPK yang tertarik untuk mengikuti proses seleksi.
Jadwal acara di daerah ini pada 16 Juni ke Makasar. Kemudian tanggal 17 Juni ke Padang, Yogyakarta, Medan. Lalu, tanggal 18 Juni ke Balikpapan, Semarang, Pontianak dan pada 19 Juni ke Bandung, Malang serta 22 Juni ke Depok.
Betti mengungkapkan kegiatan ke daerah ini diselenggarakan dengan bekerja sama dengan Masyarakat Sipil Anti Korupsi seperti TII,ICW, Kemitraan dan yang lain.
Pendaftaran calon pimpinan KPK dimulai pada 5 Juni dan akan ditutup pada 24 Juni.
Selanjutnya, Pansel akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan masukan atas nama-nama pendaftar pada 27 Juni-26 Juli 2015. Pansel akan menyeleksi dengan tes pembuatan makalah hingga tes wawancara.
Sebanyak delapan nama akan dipilih dan kemudian diserahkan ke Presiden Joko Widodo pada 31 Agustus 2015. Presiden lalu akan meneruskan nama-nama itu ke Dewan Perwakilan Rakyat untuk dilakukan uji kepatutan dan kelayakan.
Editor | : | |
Sumber | : | inilah.com |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments