Kamis, 28/06/2018 13:23 WIB
Kemenangan Erdogan Dapat Perkuat Diplomasi RI Bagi Palestina
JAKARTA, DAKTA.COM - Wakil Ketua Badan Kerjasama Antarparlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Rofi' Munawar menilai terpilihnya kembali Recep Tayyip Erdogan sebagai Presiden Turki dalam konstitusi baru dapat semakin meneguhkan diplomasi RI di tingkat internasional, khususnya dalam persoalan Palestina.
"Jika kita cermati sesungguhnya kebijakan Presiden Erdogan cukup banyak memiliki kesamaan pandangan dengan garis diplomasi Indonesia selama ini, khususnya terkait persoalan palestina. Tentu ini menjadi potensi yang sangat baik dalam mendorong peningkatan hubungan di antara kedua negara," disampaikan Rofi Munawar dalam keterangan pers kepada media pada hari Rabu (27/6) di sela-sela acara Asian Parliamentary Assembly (APA) di Cyprus.
Rofi' berharap pemerintah lebih aktif dalam membangun hubungan dengan pemerintah Turki kedepan dalam sejumlah bidang. Terlebih saat ini negara tersebut cukup memiliki keunggulan dalam sektor pariwisata, teknologi, dan industri.
"Hubungan yang sudah baik selama ini harus dikembangkan ke arah yang lebih produktif bagi indonesia. Dalam bidang diplomasi di level internasional mampu mendorong sejumlah agenda nasional Indonesia," tegasnya.
Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum Turki secara resmi mengumumkan bahwa Erdogan memperoleh suara terbanyak dan akan memimpin Turki lima tahun mendatang. Dengan 99 persen suara telah dihitung hingga kemarin, Erdogan memperoleh sebanyak 52,5 persen suara dibandingkan saingan terdekatnya, Muharrem Ince, yang mendapatkan 30,7 persen suara. Partai asal Erdogan, Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP), juga mendapatkan 42,5 persen suara dalam pemilihan legislatif. Mereka akan membangun koalisi mayoritas bersama Partai Nasionalis (MHP) yang mendapatkan 11 persen. **
Editor | : | |
Sumber | : | Rilis FPKS DPR RI |
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
0 Comments