JAKARTA, DAKTA.COM - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyatakan, momentum hari raya Idul Fitri menunjukkan wajah umat Islam yang sesungguhnya.

Dalam acara Open House di rumah dinasnya kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu (16/6). Hidayat mengatakan bahwa sejak bulan Ramadhan hingga momentum Idul Fitri ini, umat Islam menunjukkan karakter asli mereka yakni penuh kedamaian dan menebarkan kasih sayang.

"Karena memang agama tidak mengajarkan perilaku yang menakutkan, Islam apalagi. Bisa dilihat dari Ramadhan, ada tarawih bersama, ada buka puasa bersama, kemudian ada itikaf, bayar zakat, pulang kampung dan sebagainya. Orang kemudian halal bi halal, dan beragama ternyata begitu ramah, menggembirakan," ujar Hidayat.

Hidayat menegaskan, tudingan-tudingan jika umat Islam terindikasi paham radikalisme sama sekali tidak benar karena pada momentum Idul Fitri, mereka justru melakukan silaturahmi dan saling memaafkan satu sama lain.

"Oleh karenanya, siapa pun yang berpikir Islam mengajarkan radikalisme, terorisme, berhentilah. Karena semuanya dari awal sampai akhir, sampai hari ini, semuanya aman tertib dan damai," imbuhnya.

Hidayat juga tak lupa menyampaikan imbauan agar pagelaran Pilkada serentak yang akan diselenggarakan pada 27 Juni mendatang, tidak akan memecah belah persatuan bangsa yang telah terjalin selama ini.

"Ketika anda nanti masuk pilkada, pilihan kita boleh berbeda, tapi tidak harus konflik, tidak harus kemudian saling menegaskan, apalagi menyebarkan hoax, saling bermusuhan, tidak boleh. Apalagi kita sudah memaafkan, dan itu menjadi penting untuk Pileg dan Pilpres mendatang," tutupnya. **