Sabtu, 02/06/2018 14:58 WIB
Uang Elektronik Ustaz Yusuf Mansur Kantongi Izin dari Bank Indonesia
TANGERANG, DAKTACOM - Setelah menunggu sekian waktu, PT Veritra Sentosa International (VSI), PayTren, akhirnya resmi mendapat izin dari Bank Indonesia untuk mengelola produk uang elektronik (e-money).
Perintis sekaligus pengelola PayTren, Ustaz Yusuf Mansur mengatakan izin yang diperolehnya ini tidaklah mudah. Ia harus menunggu sekira setahun hingga pada 22 Mei 2018 mendapat izin dari BI
BI memberikan perizinan kepada Veritra sebagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) yaitu sebagai Penerbit Uang Elektronik server-based dengan Surat Bank Indonesia no. 20/207/DKSP/Srt/B.
Ustaz Yusuf Mansur mengatakan, PayTren merupakan e-money pertama berbasis syariah di Indonesia. "PayTren e-money ini berasis syariah di Indonesia. PayTren saat ini telah memiliki 2,3 juta member dan pengguna dengan nilai transaksi sekitar Rp 5 triliun per bulan," ungkap Ustaz Yusuf Mansur dalam sambutannya pada peluncuran PayTren E-Money yang digelar di Pondok Pesantren Daarul Quran, Ketapang, Cipondoh, Tangerang, Jumat (1/6/2018).
Dikatakan Ustaz Yusuf Mansur kedepan, PayTren akan terus memperbesar nilai transaksinya hingga menembus Rp 30 triliun per bulan.
Ustaz Yusuf Mansur bercerita jika PayTren ini mendapat dukungan dari banyak pihak. Melihat banyaknya dukungan, ia optimis PayTren berkibar dalam mengangkat perekonomian Indonesia.
"PayTren e-money ini untuk Indonesia yang insyaallah membantu mengangkat rakyat kecil. Dengan PayTren, masyarakat tidak hanya menjadi pengguna tapi juga pemilik. Mengajak mereka jadi pengusaha," kata Ustaz Yusuf Mansur.
Peluncuran PayTren E-Money dihadiri 11 menteri Kabinet Kerja dan pejabat setingkat menteri menghadiri. Mereka hadir diantaranya adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kominfo Rudiantara, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Sosial Idrus Marham.
Ikut hadir juga Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin, pelatih sepakbola Indra Sjafrie, serta putra kandung Jokowi, Gibran Rakabuming dan Presiden Direktur ESQ Leadership Center Ary Ginanjar Agustian.
Menteri Kominfo, Rudiantara memberikan apresiasi dengan hadirnya PayTren E-Money. Menurut Rudiantara, dari segi infrastruktur jaringan telekomunikasi 4G saat ini sudah menyebar ke 75 persen wilayah Indonesia.
“Selamat Ustaz Yusuf Mansur. Saya berharap PayTren menjadi salah satu motor percepatan inklusi keuangan di Indonesia karena inklusi keuangan kita masih minim ya. Mudah-mudahan izin (BI) yang diterbitkan di bulan Ramadhan dapat membawa berkah kepada kita semua," ungkap Rudiantara.*
Sumber | : | Daarul Quran |
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
0 Comments