Jum'at, 29/12/2017 14:06 WIB
'Aisyiyah Ambil Langkah Strategis Tanggulangi TB
MAKASSAR_DAKTACOM: Menghadapi tantangan baru untuk mewujudkan Indonesia bebas Tuberkulosis (TB) tahun 2030, Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah melalui Community TB-HIV Care terus melakukan pengembangkan kapasitas bagi pengurus dan pengelola program TB dalam hal kemampuan fasilitasi masyarakat. Upaya tersebut dilakukan melalui pelatihan Training Fasilitator Regional Indonesia Timur di Hotel Novotel Makassar pada 27-31 Desember 2017.
Kegiatan ini diikuti oleh 67 peserta yang berasal dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Papua, Papua Barat, Persekutuan Pelayanan Kristen untuk Kesehatan di Indonesia (Pelkesi) Sulawesi Utara, dan Persatuan Karya Dharma Kesehatan Indonesia (Perdhaki) Nusa Tenggara Timur.
Ketua Majelis Kesehatan PP ‘Aisyiyah Diah Lestari Budiarti menjelaskan, kegiatan dilakukan untuk memfasilitasi kegiatan TB-HIV di masyarakat dengan metode partisipatif agar program penaggulangan TB-HIV mencapai target sesuai dengan indikator yang sudah ditetapkan.
“Pelatihan ini adalah untuk upaya jangka panjang penanggulangan TB. Bila selama ini kita dibantu donor dari Global Fund, ke depan kita berharap sudah dapat berjalan secara mandiri, sehingga misi Indonesia bebas TB 2030 tetap berlanjut dan terwujud sesuai yang ditargetkan," katanya.
Melalui kesempatan tersebut, Diah juga menunjukkan Laporan Global Tuberkulosis Report 2016, dimana angka mortalitas akibat Tuberkulosis di Indonesia yang mencapai 100 ribu jiwa pertahun, ditambah 26 ribu penderita tuberkulosis yang terindikasi HIV Positif. Sedangkan, prevalensi penderita Tuberkulosis di Indonesia pada tahun 2015 sebesar 395 per 100 ribu populasi dengan angka kematian sebesar 40 per 100 ribu populasi.
"Indonesia memang sangat rawan, Indonesia merupakan negara dengan jumlah kasus TB yang tidak terlaporkan atau missing cases tertinggi nomor 2 dunia dengan 690 kasus," jelasnya.
Harapannya, setelah agenda ini tumbuhlah komitmen, etos kerja, motivasi, daya kreasi, sehingga dapat diaplikasikan saat kembali di daerah dan wilayah kerja masing-masing.
Editor | : | |
Sumber | : | muhammadiyah.or.id |
- Muslimat NU Kota Bekasi Bersama PW Muslimat Jabar, Gelar Cek Kesehatan Gratis di Pesantren Annur
- Sering Dikira Sehat, Dokter Ingatkan Minyak Goreng Ini Bisa Picu Penyakit Jantung
- Jamaah Haji Pulang Diimbau Waspada Covid-19, Prokes Jangan Kendor
- BPJS Kesehatan Pastikan Akses Layanan JKN Tetap Terbuka Selama Libur Lebaran 2025
- Penanganan Trauma Cepat dan Tepat, Kunci Kesembuhan Pasien
- Siloam Hospital Lippo Cikarang Hadirkan Layanan Endoskopi Berteknologi Canggih
- Mitra Keluarga Bekasi Timur Gelar Acara Teman Sehat untuk Peringati Hari Kanker Sedunia
- Gelar Erfest 2025, Eating Reorder Promosikan Perubahan Pola Pikir dan Makan Demi Gaya Hidup Sehat
- PT Siloam International Hospitals Tbk Umumkan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Baru
- Waspdai Penyakit TB. Ini Penjelasan Dokter Eka Hospital Bekasi
- Siloam Hospitals Mampang Gelar Bincang Sehat: Penanganan Komprehensif Orthopedi dan Ekstremitas Atas dan Bawah
- Peran Jantung dalam Kesehatan Tubuh dan Penanganan Penyakit Kardiovaskular di Siloam Hospitals Lippo Cikarang
- Siloam Hospital Lippo Village Gelar Acara Strength in Style untuk Dukung Penyintas Kanker
- Mochtar Riady Resmikan Nano Device Laboratory di FTUI, Dorong Pengembangan Industri Chip dan Teknologi Nano di Indonesia
- AKSI RELAWAN MANDIRI DAN IPB UNIVERSITY SEDIAKAN LAYANAN KESEHATAN DAN PENGOBATAN GRATIS BAGI WARGA CILEUKSA, BOGOR
0 Comments