Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Senin, 30/10/2017 13:00 WIB

Wapres JK Berharap Pesantren Bisa Terus Membawa Kebaikan

Wakil Presiden Jusuf Kalla 1
Wakil Presiden Jusuf Kalla 1
JOMBANG_DAKTACOM: Wakil Presiden (Wapres) Indonesia, Jusuf Kalla berharap Pesantren bisa terus membawa dan mendidik santrinya ke arah yang lebih baik. Hal ini disampaikan Wapres saat mengisi seminar di Pondok pesantren Darul Ulum Peterongan, Jombang, Jawa Timur, Ahad (29/10).
 
"Kita punya modal jumlah umat Islam yang banyak tetapi tidak diiringi oleh akhlak yang baik dan benar. Semoga pesantren bisa terus membawa santrinya ke arah yang lebih baik. Data yang saya punya kita punya 800 ribu lebih masjid," jelasnya.
 
JK menambahkan, ia menemukan banyaknya pejabat yang korupsi. Ini tentu tidak sejalan dengan kuantitas pemeluk Agama Islam dan peribadatan yang tinggi. Dengan jumlah masjid terbanyak di dunia, mengalahkan negara-negara timur tengah seharusnya Indonesia lebih baik akhlaknya.
 
JK menyebutkan, di pusat juga banyak anak buahnya yang terjerat praktek korupsi. Sikap korup ini menjadi fenomena unik di negara Indonesia yang agamis.
 
"Anak buah Pak Karwo kemarin banyak yang tertangkap KPK ya, Alhamdulilah Pak Karwo tidak. D Jakarta juga banyak, Anak buah Pak Gubenur juga anak buah kita," bebernya.
 
Bahagia menurut JK yaitu bahagia dunia akhirat, bukan hanya akhirat saja, apa lagi hanya bahagia dunia. Sehingga nanti bisa menumbuhkan kemakmuran dan keadilan.
 
JK juga meminta generasi muda dan sarjana tidak mengharapkan jadi PNS semata. Disebabkan jumlah yang lulus dari bangku kuliah tidak sebanding dengan lowongan PNS. Kebutuhan untuk PNS hanya puluhan ribu orang, sedangkan yang lulus sarjana hampir 1 juta orang.
 
"Dulu PNS diterima 120 ribu, sekarang hanya 30 an ribu saja. Sedangkan setiap tahun ada 900 ribu lebih lulusan kampus," bebernya.
 
Menurut JK, kunci sukses berada pada diri sendiri. Tentang bagaimana setiap individu meningkatkan kualitas diri dan kemampuan masing-masing. Tidak ada kesuksesan yang jatuh dari langit.
 
"Bagaimana mau berhasil?, ya tergantung diri kita masing-masing," pungkasnya.
Editor :
Sumber : nu.or.id
- Dilihat 1627 Kali
Berita Terkait

0 Comments