Senin, 16/10/2017 10:15 WIB
Hanya Dua Puskesmas di Bekasi yang Punya Tenaga Medis dan Prasarana Lengkap
BEKASI_DAKTACOM: Dinas Kesehatan Kota Bekasi menyebutkan ada puluhan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di wilayah itu yang belum mengantongi akreditasi dari lembaga akreditasi puskesmas.
”Baru dua yang terakreditasi dari 39 puskemas. Sisanya, 37 puskesmas memang belum mempunyai akreditasi, tapi layak untuk pelayanan kesehatan,” ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Dezi Syukrawati, Ahad (15/10).
Adapun kedua puskesmas yang sudah terakreditasi, yakni Puskesmas Karangkitri dan Puskesmas Pondok Gede. Kedua puskesmas itu berhak mendapat akreditasi karena dari sisi pelayanan, tenaga medis hingga prasarana, cukup lengkap dibanding puskesmas lain. ”Dua puskesmas itu menyandang akreditasi madya dari pemerintah pusat sejak tahun 2016,” katanya.
Saat ini, kata dia, tim dari Kementerian Kesehatan sedang menguji akreditasi terhadap tujuh puskesmas lain untuk mendapat penilaian madya. Ketujuh puskesmas itu adalah Puskesmas Perumnas II, Mustikajaya, Pejuang, Telukpucung, Pengasinan, Jatiasih dan Rawatembaga.
”Kami berharap agar tujuh puskesmas yang sedang diuji ini bisa mendapat jenjang madya seperti dua Puskesmas yang lain,” ungkapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Kusnanto Saidi, menambahkan, payung hukum yang menjadi dasar akreditasi puskesmas adalah Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 75/2014 tentang Puskesmas. ”Diwajibkan semua pusat kesehatan di wilayah harus punya akreditasi ini,” ujarnya.
Pada Pasal 39 Ayat 1 dalam Permenkes itu disebutkan, dalam upaya peningkatan mutu pelayanan, puskesmas wajib diakreditasi secara berkala paling sedikit setiap tiga tahun sekali. Hal itu untuk menjamin bahwa adanya perbaikan mutu, peningkatan kinerja dan penerapan manajemen risiko.
”Puskesmas merupakan ujung tombak dalam menyelenggarakan upaya kesehatan dasar di tiap kota dan kabupaten, sehingga pelayanan harus dioptimalkan,” pungkasnya.
Editor | : | |
Sumber | : | Sindonews |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments