Kamis, 10/08/2017 06:15 WIB
USAID dan Pemkot Bekasi Siapkan Fasilitas Sanitasi Terpadu
BEKASI_DAKTACOM: Kepala Bapeda H Koswara Hanafi mengatakan kegiatan sanitasi dan pengelolaan air bersih sudah di awali sejak lama dan ini tahap ke dua pendampingan IUWASH plus dan USAID yang fokus pada air bersih dan sanitasi di Kota Bekasi.
"Kota Bekasi harus ada ekosiatem yang tekoneksi, harus ada kesinambungan semua harus direkayasa (enggenering). Sanitasi harus ada pemahaman bersama karena tidak segampang yang disampaikan baik dampak dan manfaatnya," ungkapnya.
Direktur Perkotaan, Perumahaan dan Pemukiman Kementrian PPN/Bappenas, Tri Dewi Virgiyanti mengatakan, salah satu amanat RPJMN 2019 yaitu pembangunan penyediaan air minum dan sanitasi yang diarahkan untuk mewujudkan terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat secara aman dan layak.
Ia menuturkan, USAID IUWASH PLUS merupakan program kerjasama teknis bilateral, antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Amerika Serikat, untuk mendukung Pemerintah Republik Indonesia dalam pencapaian target akses universal dan SDGs 2030. Kota Bekasi, kata dia, terpilih menjadi salah satu dari lima daerah dampingan program di wilayah Jawa Barat.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menuturkan, ini korelasinya dengan Lingkungan Hidup (LH), Disperkimtan, Dinas Kesehatan, PDAM Tirta Patriot dan di koordinatori oleh Bappeda. Yang pada akhirnya dapat memberikan kesehatan bagi warga Kota Bekasi.
"Minimal kita punya empat titik pengolahan tinja di Kota Bekasi, kita hanya punya yang di Bantar Gebang," bebernya.
Ia juga berpesan, pemerintah jangan hanya mengajak masyarakat untuk berprilaku hidup bersih, namun sarana dan prasarananya tidak disiapkan.
Ditambahkan pria yang akrab disapa Pepen ini, Bappeda harus mengadakan lomba kawasan lingkungan bersih dan tertata di Kota Bekasi. Agar menumbuhkan rasa peduli masyarakat akan lingkungannya.
"Rencana program lima tahun ini disusun berdasarkan hasil kajian bersama terhadap permasalahan, kondisi terkini sektor air minum dan sanitasi serta perencanaan kerja pemerintah daerah yang didukung oleh program USAID IUWASH PLUS, dan program-program dari donor atau lembaga lain," ucapnya.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments