Marzuki Alie: Pimpinan DPR Tidak Mengurusi Anggaran Proyek
JAKARTA_DAKTACOM: Mantan Ketua DPR RI, Marzuki Alie menegaskan pimpinan DPR tidak mempunyai kewenangan untuk mengintervensi pembahasan anggaran di Komisi.
Menanggapi kisruh korupsi proyek e-KTP, Marzuki menjelaskan bahwa posisi pimpinan DPR hanyalah sebagai koordinator antara dewan dan pemerintah.
"Ketua DPR itu tidak terkait langsung dengan Komisi, ada empat wakil yang mengkoordinasi saat itu Komisi II ada di bawah Korpolkam, apabila ada suatu pembahasan yang tidak mendapatkan titik temu antara pemerintah dengan DPR", ujarnya.
Marzuki mengaku selama dirinya menjadi Ketua DPR RI tidak pernah ada pembicaraan yang sampai ke pimpinan mengenai masalah proyek e-KTP ini.
"Tidak ada kepentingan Ketua DPR dalam pembahasan proyek e-KTP, kita hanya memfasilitasi saja. Tidak ada mekanisme pelaporan mengenai anggaran proyek kepada pimpinan", tambahnya.
Selain Marzuki, petinggi Partai Demokrat yakni Anas Urbaningrum dan M. Nazaruddin juga disebut menerima uang suap hingga Rp 574,2 miliar untuk kongres pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat di Bandung pada tahun 2010 silam.
"Saya nggak mengerti karena setelah saya menjadi Ketua DPR, saya sudah mundur dari Sekjen Partai jadi saya tidak mengetahui adanya dana buat kongres itu, silahkan tanyakan kepada Pak Anas Urbaningrum", jelasnya.
Reporter | : | |
Editor | : | Dakta Administrator |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments