Awas! Pil Kuning Diduga Narkotika Jenis Baru Telah Beredar
BEKASI_DAKTACOM: Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta melakukan olah TKP di Apotek Hara Jl. Tawes Raya Kelurahan Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan yang diduga menjual jenis narkotika baru.
Kepala BNN Prov. Jakarta Ali Johardi mengatakan, obat atau pil tersebut dalam istilah kimia bernama Triheksapanio sebenarnya bukan jenis dari narkotika. Ali menjelaskan, pil tersebut atau dalam istilah pembeli disebut sebagai "pil kuning" bernama obat Partingco memiliki khasiat diantaranya melemaskan otot.
"Memang ini bukan golongan narkotika, tapi kita mengkhawatirkan obat ini dapat menjadi gerbang dari peredaran jenis narkotika baru," kata Ali di lokasi TKP, Senin (27/4).
Ali menjelaskan, penggunaan pil tersebut secara berlebihan dapat membuat seseorang merasakan hingga 'sakaw', bahkan melakukan tindakan di luar kendali.
"Pemakaian satu atau dua pil, masih taraf normal. Tapi kan orang justru ingin meminum lebih dari 10 pil. Ini yang kita waspadai," papar Ali.
Sebelumnya, petugas berhasil mengamankan 600 pil, dengan harga jual tiap 10 pil kuning sebesar Rp. 20.000. ***
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Lepas 420 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama ke Tanah Suci
- Kabid SD Disdik Kota Bekasi Marwah Zaitun Bersyukur Kota Bekasi Masuk dalam Program Astacita Persiden di Bidang Pendidikan
- Toilet Sekolah Tidak Terurus Bau dan Kotor Jajaran Dinas Pendidikan Tidak Peduli.
- 100 Hari Kerja Wali dan Wakil Wali Kota Bekasi, 2 BUMD Dinobatkan Penghargaan Nasional
- Muhammad Kamil Syaikhu : Warga Rela Bayar Mahal Kalau Kualitas Air Perumda PDAM Tirta Patriot Baik
- Pemkot Bekasi Segel Bangunan Tak Berizin di Pekayon Jaya
- Momen Haru Ibu Wali Kota Bekasi Temui Para Lansia, Berikan Tanda Cinta dan Ajak Tetap Berkarya di Usia Senja
- Rakor Forum Bekasi Sehat, Wali Kota Bekasi Akan Wujudkan Kota Bekasi yang Lebih Sehat dan Nyaman untuk Warga.
- Aksi Gabungan Camat Bekasi Selatan, Bersihkan Banner Tak Berizin
- Pemkot Bekasi Terbitkan Surat Edaran Larangan Kendaraan Dinas Untuk Mudik
- Tri Adhianto Sewot, Bawahanya Lurah Jatiraden Minta Bantuan Pembelian Pendingin Ruangan Ke Warga
- HUT ke-28 Kota Bekasi: Tri Adhianto dan Haris Bobiho Sumbangkan Gaji Pertama untuk Warga Terdampak Banjir
- Warga Mengeluh Sampah Pasca Banjir Belum Juga Diangkut Dinas Lingkungan Hidup
- Membludak, Pemkot Bekasi Dihimbau Tak Tumpuk Bantuan dan Segera Distribusikan Pada Korban Banjir
- Kota Bekasi Butuh 69 Milyar Perbaiki Kerusakan Infrastruktur Imbas Banjir yang Terjadi
0 Comments