Senin, 20/02/2017 17:00 WIB
Musrenbang Bekasi Utara Tajamkan Usulan dari Tingkat Kelurahan
BEKASI_DAKTACOM: Dalam rangkaian pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Bekasi tingkat Kecamatan di Kecamatan Bekasi Utara, usulan yang berasal dari kelurahan akan disaring lewat skala prioritas.
Menurut Camat Bekasi Utara, Lukmanul Hakim, sebelum kegiatan Musrenbang Kecamatan Bekasi utara digelar, pihaknya sudah terlebih dahulu melaksanakan kegiatan Pra Musrenbang untuk melakukan penajaman awal atas usulan yang diajukan dari pihak kelurahan.
"Jadi kita sudah melaksanakan kegiatan Pra Musrenbang sebelum Musrenbang ini, untuk penajaman," ujarnya saat diwawancarai Radio Dakta, Senin (20/2).
Usulan-usulan dari masyarakat tersebut dibagi mejadi tiga kategori besar yakni pembangunan infrastruktur, peningkatan Sumber Daya Manusia dan Peningkatan sektor Ekonomi.
Setelah ditentukan skala prioritasnya, nantinya usulan tersebut akan masuk di E Planning di Bappeda, dari keterangan Lukmanul Hakim selaku Camat, usulan infrastruktur masih menjadi usulan terbanyak.
Salah satu hal yang menjadi pembahasan di Musrenbang Bekasi Utara adalah persoalan saluran air yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Bekasi.
"Jadi karena pihak Kabupaten Bekasi tidak memiliki dana penanggulangan lumpur di saluran air yang berbatasan dengan wilayah kita, Bekasi Utara kebagian imbasnya," paparnya.
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wawali Paparkan 3 Penghambat Utama Pembangunan
- Walikota Tekankan Pentingnya Pemberdayaan Masyarakat
- Walikota Bekasi Buka Musrenbang RKPD Tahun 2018
- Sekda Berharap Pembangunan Terus Berlanjut
- Bappeda Ingatkan Pentingnya Membangun Bersama
- Bappeda: Renja SKPD Tentukan Platform Anggaran
- Musrenbang Forum SKPD: Dishub Bahas Revitalisasi Traffic Light
- Dinas PUPR Siapkan Dana 850 Miliar di tahun 2017
- Dinas PUPR Lakukan Evaluasi Masukan Musrenbang 2018
- Anggota DPRD: Bantargebang Potensi Jadi Sentra Pembangunan
- Ushtuhri: Usulan Infrastruktur di Bekasi Utara Harus Merata
- Hujan Deras, Wilayah Kaliabang Tengah Tidak Banjir
- Melawan Stigma Sampah
- Usulan Prioritas Capai Rp 98 Miliar
- Perumahan Lama Butuh Revitalisasi Saluran Air
0 Comments