BEKASI_DAKTACOM: Kantor Kelurahan Jati Ranggon sejak Oktober 2016 lalu mengalami renovasi total dengan pagu anggaran sekita 1,3 Miliar lebih, namun hasil pengerjaannya dianggap banyak kekurangan.

Dari pantauan Dakta di lokasi, walau baru, bangunan kantor Kelurahan Jati Ranggon ini sudah agak lusuh cat interiornya. Di beberapa sudut banyak pengerjaan yang belum selesai sempurna, khususnya bingkai ventilasi udara.
 

Sekretaris Kelurahan Jati Ranggon, Dudu Dharmawan menyatakan bahwa pihak ketiga selaku eksekutor dari proyek renovasi Kantor Kelurahan Jati Ranggon seharusnya bisa rapih dalam pengerjaannya.
 

"Sayang juga kalau anggaran sebesar itu hasilnya mengecewakan," ujarnya kepada Dakta, Rabu (18/1).
 

Menurut Lurah Jati Ranggon, Miyana, dari Disbangkim Kota Bekasi sendiri sudah melakukan pengawasan secara berkala. Namun dengan kondisi bangunan yang sudah berdiri tampak raut kekecewaan di wajahnya.
 

"Ini bangunan juga belum diserah terimakan karena belum selesai, harapannya dinas terkait bisa menilai hasil pembangunan pihak ketiga ini," katanya.

Sarana utilitas seperti saluran air pun tidak ditemukan, padahal menurut Dudu, pihak kelurahan sudah sangat butuh kantor yang representatif untuk pelayanan masyarakat.