Selasa, 27/12/2016 08:00 WIB
Pendidikan Pesantren Jadi Solusi Bekali Anak
PROBOLINGGO_DAKTACOM: Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H. Hasan Aminuddin menyampaikan bahwa masalah pendidikan saat ini menjadi tantangan tersendiri masyarakat yang masih memiliki anak usia sekolah.
Solusinya adalah memasukkan anaknya di lingkungan pondok pesantren yang memadukan antara pendidikan umum dengan pendidikan agama.
Hal tersebut disampaikan oleh Hasan Aminuddin saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Ad-Dasuqqi di Desa Liprak Kulon Kecamatan Banyuanyar Kabupaten Probolinggo, Senin (26/12).
“Pendidikan pondok pesantren menjadi solusi bagi para orang tua dalam memberikan ilmu kepada anak-anaknya. Sebab di pesantren, selain diberikan ilmu umum, anak juga dibekali ilmu agama agar memiliki akhlak yang baik,” katanya.
Demi menjawab kepercayaan masyarakat tersebut jelas Hasan, maka manajemen di lingkungan pendidikan pondok pesantren harus dirubah sehingga keberadaan pondok pesantren bisa memberikan manfaat bagi orang tua.
“Pilihan pendidikan di pesantren tentunya akan menghemat pengeluaran orang tua terhadap kebutuhan anaknya dibandingkan jika anaknya tidak berada di pesantren. Tentunya hal ini juga menghindari tuntutan yang tidak bermanfaat dan merusak karakter serta perilaku akhlak para santri,” jelasnya.
Dengan berada di lingkungan pesantren jelas Hasan, maka nantinya akan mampu membentengi anak dari hal-hal negatif akibat perkembangan zaman yang saat ini sudah sangat luar biasa. “Setidaknya dengan berada di pesantren, maka nantinya dapat mencetak karakter para santri yang lebih baik dan bermanfaat,” terangnya.
Hasan menghimbau kepada para orang tua agar selalu mendoakan anak-anaknya supaya menjadi anak yang bermanfaat dan berkualitas. Apalagi di pesantren anaknya diberikan pembelajaran tentang perilaku dan akhlak pada anak didiknya. “Sehingga nanti ilmu yang diajarkan kepada anaknya menjadi ilmu yang bermanfaat dan barokah,” pungkasnya.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini dihadiri oleh Pengasuh Pondok Pesantren Ad-Dasuqqi KH. Fakhrur Rozi Baqir, Pimpinan Bank Jatim Cabang Kraksaan Elfaurid Aguswantoro, Camat Banyuanyar H. Didik Abdul Rohim serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Liprak Kulon Kecamatan Banyuanyar.
Editor | : | |
Sumber | : | nu.or.id |
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT)
- Ubhara Jaya Gelar PKKMB Diikuti 2000 Mahasiswa Baru
- Seminar Nasional Fakultas Hukum Ubhara Jaya: Menakar Masa Depan Penegak Hukum Di Indonesia
- Angkatan Pertama, Universitas Bani Saleh Gelar Wisuda 461 Sarjana
- Ubhara Jaya Helat Seminar Internasional Bersama BNPT
- Catatkan 2 Rekor Baru MURI, Ubhara Jaya Resmikan Pendirian Pusat Kajian Ilmu Bela Negara
- Sebanyak 1.299 Mahasiswa Diwisuda, Ubhara Jaya Siap Cetak Lulusan Berintegritas
- Mudah dan Cepat, Berikut Cara Mengecek NPSN Sekolah
- Belajar Online melalui Terjemahan Aksara Sunda ke Teks Latin
- Makna Mendalam dalam Puisi Bali Anyar, Eksplorasi Kehidupan dan Spiritualitas
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Seminar dan Silaturahmi Nasional Pergubi
- Ubhara Miliki Profesor Bidang Ilmu Akuntansi Keuangan Kontemporer
- P2G DESAK KEMDIKBUDRISTEK MENINJAU ULANG SISTEM PPDB
- Hadirkan BNN dan Granat, Ubhara Jaya Gelar Kuliah Umum Memperingati HANI 2023
- Ubhara Jaya Adakan Pelatihan Digital Branding Produk Olahan Limbah Minyak Jelantah
0 Comments