Senin, 05/12/2016 18:30 WIB
Situ Cibereum Diusulkan Jadi Pusat Budaya
CIKARANG_DAKTACOM: Pemangku Seni Budaya Bekasi (Pangsi) mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi agar memiliki pusat pengembangan budaya dan pariwisata. Karena selama ini, Kabupaten Bekasi belum memiliki ikon daerah.
Salah satu lokasi yang ditunjuk Pangsi untuk dijadikan pusat budaya dan pariwisata Kabupaten Bekasi ialah Situ Cibeureum di Tambun Selatan. Alasannya karena lokasi itu representatif untuk dua kebudayaan yakni Sunda dan Betawi.
Menurut Ketua Pangsi Drahim Sada, Situ Cibeureum cocok dijadikan sebagai pusat kebudaayan dan pariwisata Kabupaten Bekasi karena letaknya strategis.
“Jika tempat tersebut dikembangkan, kami yakin akan menjadi tempat bagi para seniman Bekasi mengembangkan seni pertunjukannya. Karena selain tempatnya adem juga bisa menjadi wisata air yang memang perlu dikembangkan untuk pemasukan PAD,” ungkapnya.
Kata Drahim, pengembangan budaya di Kabupaten Bekasi harus dilakukan pemerintah daerah. Setelah mencatatkan nama Kabupaten Bekasi di rekor Muri saat pertunjukan Tari Blantek beberapa waktu lalu, kini saatnya pemerintah daerah memajukan kesenian daerah lainnya.
“Kita juga mendorong supaya kesenian asli Bekasi menjadi muatan lokal bagi pelajar di tiap sekolah,” ucap lelaki yang juga kepala Desa Srijaya, Tambun Utara.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi, Mulyana Mukhtar, mendukung Situ Cibeureum menjadi pusat kebudayaan dan pariwisata. Menurut dia, ada dua usulan tempat pariwisata yang sedang digodok komisi II untuk jadi tempat pariwisata, yaitu Pantai Beting Muaragembong dan Situ Cibeureum.
“Jadi usulan Cibeureum memang kami mendukungnya dan Insya Allah di tahun 2016 usulan ini dinaikan bersamaan dengan Perda Pariwisata yang juga sedang digodok,” katanya.
“Kalau tidak ada ikon dan tempat pariwisatanya apa yang mau dilihat? Makanya pengembangan seni budaya dan pariwasata harus dilakukan, jangan kalah dengan wilayah tetangga Karawang yang memang banyak tempat wisatanya,” lanjutnya.
Editor | : | |
Sumber | : | Gobekasi |
- Dukung Program Kampung Iklim, FajarPaper Bagikan Tempat Sampah di 10 Desa
- Daftar Penjaringan Bacabup Bekasi, Ade Kunang: Warga Pribumi Harus Diberikan Hak-haknya
- DPC PKB Kabupaten Bekasi Tiru Slepet Imin Untuk Jaring Aspirasi Pemilih di Pilkada
- PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) Laporkan Pra Penjualan Rp1.301 Miliar di Tahun 2023
- Ketum ASPHRI Tekankan Pentingnya Pembayaran THR oleh Perusahaan
- Tiga Partai Besar Tunggu Keputusan, Kinerja Gakkumdu Kabupaten Bekasi Dipertaruhkan
- Bawaslu Putuskan PPK Cikarang Barat Bersalah Saat Lakukan Pleno
- Pemkab Bekasi Rotasi-Mutasi Sebanyak 153 ASN Eselon III dan IV
- FajarPaper Gelar Donor Darah Untuk Jaga Ketersediaan Stok Darah Selama Ramadhan
- Merek Produk Alat Rumah Tangga Inovatif BOLDe, Buka Store di AEON Deltamas
- Pemerintah Kabupaten Bekasi Bergerak Cepat dalam Pemulihan Dampak Longsor di Kampung Legok Cariu Bojongmangu
- Tingkatkan Generasi Pintar di Indonesia, LPCK Gelar Kegiatan CSR Lippo Cikarang Mengajar
- Pemkab Bekasi Terus Berinovasi Dekatkan Layanan Publik Melalui Botram
- Polsek Cikarang Barat Tangkap Pelaku Perampasan Motor yang Sebabkan Wanita Terseret
- Sebar Tagar OnengkanBekasi, Rieke Maju Sebagai Cabup di Pilkada Kabupaten Bekasi?
0 Comments