Bom Meledak di Luar Kedubes Spanyol
TRIPOLI_DAKTACOM: Sebuah bom meledak di luar Kedutaan Besar Spanyol di ibukota Libya, Senin malam, namun tidak menyebabkan korban luka, kata petugas keamanan kepada AFP mengenai serangan yang kemudian diakui dilakukan oleh kelompok ISIS.
"Kelompok ekstremis ISIS mengungkapkan meletakkan alat peledak di dinding luar gedung Kedubes Spanyol di Tripoli, yang menyebabkan kerusakan sebagian bangunan dan gedung-gedung di sekitarnya," kata petugas Issam Naas kepada AFP.
Sejumlah anggota ISIS cabang Libya mengakui serangan itu melalui cuitan di Twitter.
ISIS, yang sudah bercokol di sebagian wilayah Suriah dan Irak, mendapat dukungan dari kelompok jihadis di Timur Tengah dan Afrika Utara, demikian pula sejumlah kelompok fanatik di Libya yang terpuruk dalam konflik.
Libya dibanjiri senjata sejak kekacauan merebak pada 2011, pemerintah yang bersaing dan parlemen bertikai sengit dengan kelompok bersenjata yang ingin menguasai kota-kota dan kekayaan minyak negeri tersebut.
Editor | : | |
Sumber | : | ANTARA News |
- Kasus Pidana Umum Lalin Capai 2000 Pelanggar Setiap Pekannya
- Wisatawan Rusia ke Indonesia Disebut Meningkat
- TNI Tampilkan Seni Budaya dan Makanan Khas Indonesia
- Indobatt Gelar Pengobatan Gratis di Darfur
- Jenderal Bangladesh Kunjungi Pasukan Garuda Di Afrika
- Sebanyak 18 Orang Tewas Pada Ledakan di Somalia
- 200 Ribu Warga Sudan Selatan Mengungsi di Pangkalan PBB
- Presiden Chad Nyatakan Perang Dengan Boko Haram
- Gelombang Panas di Mesir Tewaskan 21 Orang
- Muslim Afrika Tengah Dipaksa Masuk Kristen Atau Dibunuh
- Obama Presiden Amerika Pertama Kunjungi Afrika
- Boko Haram Akui Serang Ibu Kota Chad
- Bom Hantam Terminal Bus di Nigeria 40 Orang Tewas
- TNI Gelar Pengobatan Massal Gratis di Darfur Barat
- Aljazaer Kejar Kelompok Al Qaeda Pembunuh 9 Tentara
0 Comments