BEKASI:  Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM), Bekasi, akan memulai kuliah perdana, Sabtu 30 Mei 2015. Dijadwalkan,  Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Din Syamsudin, akan menyampaikan kuliah umum dihadapan mahasiswa baru.

“Kita sudah jadwalkan pak Din Syamsudin memberikan kuliah umum pada kuliah perdana IBM, mudah-mudahan beliau tak berhalangan” kata Epen Supendi, A.Md, S.IP, Sekretaris Badan Pembina Harian (BPH ) IBM, saat berbincang Sabtu (18/4/15), di kampus B: Kampus terpadu depan Islamic Center Bekasi, Jl. Ahmad Yani, Blok B2, Sentra Niaga Kalimalang Bekasi.

Menurut Epen Supendi,  seusai kuliah perdana, di bulan pertama masuk kuliah,  mahasiswa membuat  kontrak belajar untuk mempersiapkan calon mahasiswa merubah mindset cara belajar dan berfikir, yang semula sebagai siswa menjadi mahasiswa.

Pada  bulan ke 2-3 dan 4, Mahasiswa didorong dan dibina secara intensif untuk penguasaan bahasa Arab,  di Pondok Pesantren Modern Al-Furqon Cabang Gontor di Sukabumi, selama 3 bulan.  Selama pembinaan tak ada mata kuliah kecuali penguasaan bahasa Arab dan pengetahuan agama. Diharapkan Mahasiswa, dapat berbicara bahasa Arab, hafalan AlQur’an, dan mendalami ilmu keagamaan. Mengapa bahasa Arab? Karena bahasa Arab adalah salah satu bahasa internasional yang mempunyai efek ekonomi bagi yang menguasainya.

Diungkapkan, perkuliahan pada semester 1-2, pada tahun pertama,  semua mahasiswa dari seluruh program studi  diasramakan (matrikulasi)  tujuannya untuk membina mental  kewirausahaan, pengembangan bahasa Inggris, Arab, dan Indonesia, serta penguasaan komputer dan internet. Baru pada semester 3-7 perkuliahan  per program studi dilaksanakan di fakultas  masing-masing, dan pada semester 8 mahasiswa sudah magang-penulisan skripsi-dan wisuda.

“ Itu kekhasan IBM dibanding dengan institut yang sejenis” ujarnya.

Dijelaskan, Program Sarjana (S1), IBM, membukan program studi yang meliputi program studi, akuntasi dengan konsentrasi akuntansi publik dan akuntansi pemerintahan. Program studi Manajemen konsentrasinya pada pemasaran, keuangan dan Sumber Daya Manusia (SDM). Untuk program studi Ekonomi pembangunan, dikonsentrasikan pada pembangunan dan ekonomi daerah, orientasi ekonomi regional dengan teknologi informasi e-gov.

IBM juga akan membuka program studi Ekonomi Syariah/Islam dengan konsentrasi manajemen perbankan dan lembaga keuangan syariah, dan  manajemen keuangan syariah. Program studi informatika, dengan konsentrasi teknik programing dan teknik multi media.

Yang menarik kata Epen Supendi, adalah bidang studi Ilmu komunikasi, dengan konsentrasi hubungan masyarakat (Humas/Public Relatian), penyiaran dan periklanan (advertising).  “Untuk bidang studi ini IBM sudah bekerjasama dengan TVMU,  (TV Muhammadiyah)” kata  Epen Supendi. Semua bidang studi sudah berakreditasi, imbunya.