Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 01/01/1970 07:00 WIB

Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi Soroti Kinerja OPD

ILUSTRASI SWARA BEKASI RADIO DAKTA
ILUSTRASI SWARA BEKASI RADIO DAKTA
CIKARANG_DAKTACOM: Menaungi berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menangani permasalahan nyata masyarakat mulai dari kesehatan, pendidikan, tenaga kerja, sosial, bencana, hingga kesejahteraan tentunya menimbulkan kendala tersendiri bagi Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi.
 
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi Partai Keadilan Sosial (PKS), Fatmah Hanum, mengatakan, setiap pembahasan terkait masyarakat seharusnya sangat detil. Sebaiknya setiap OPD masuk ke komisi mitranya sembari tetap mencari solusi terbaik dimulai dari internal OPD tersebut.
 
"Kendala kami salah satunya adalah waktu yang terbatas apalagi pada akhir bulan November, APBD 2017 harus segera ditetapkan. Itulah yang membuat Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang akan diajukan belum maksimal."
 
Fatmah mengatakan akan menyidak langsung serta memanggil OPD terkait apabila menemui segala aduan dan hal yang tidak sesuai prosedur. Namun, ia menegaskan sejauh ini jumlah aduan sudah semakin berkurang.
 
Ketika disinggung mengenai rencana pembuatan Peraturan Daerah (Perda) bantuan hukum untuk masyarakat, Fatma mengatakan bahwa hal tersebut sudah masuk dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi dan perda tersebut akan dibuat pada November mendatang. 
   
Prioritas lain Fatmah sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bekasi saat ini menyasar kepada masalah keluarga, khususnya masalah perempuan dan anak. 
 
"Dengan bekerjasama dengan Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB), kami akan membantu para perempuan yang menjadi kepala keluarga dalam hal mendapatkan pekerjaan," tuturnya.
 
Menurut Fatma, dalam kasus kemiskinan, yang paling terkena dampaknya adalah perempuan dan anak. Oleh karena itu, program keluarga harapan yang digagas oleh pemerintah pusat dianggap menjadi salah satu solusi untuk membantu kebutuhan pada keluarga tidak mampu, lansia, wanita hamil.
 
Editor : Dakta Administrator
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 4438 Kali
Berita Terkait

0 Comments