Kamis, 29/09/2016 12:00 WIB
LAZIS Dewan Dakwah Gelar Sekolah Hatiku Senang di Garut
GARUT_DAKTACOM: "Tsunami" Sungai Cimanuk di Garut pada Selasa (20/9) malam, membuat belasan gedung sekolah kebanjiran dan ribuan muridnya telantar.
Menurut catatan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, sekitar 2.200 pelajar telantar pendidikannya akibat banjir bandang. Mereka merupakan murid dari 15 sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA. Termasuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Qomar Tajug Kampung Cimacan, Kecamatan Tarogong Kidul, dan Sekolah Luar Biasa (SLB) C YKB Garut.
Para pelajar juga kehilangan seragam dan peralatan sekolahnya, baik yang di rumah maupun di sekolah masing-masing.
Mengingat pentingnya pendidikan, Ketua Umum Dewan Dakwah menginstruksikan agar Posko LAZIS Dewan Dakwah Peduli Garut dan Sumedang memrioritaskan program pendidikan.
"Selenggarakan pendidikan alternatif darurat dan sediakan seragam serta perlengkapan sekolahnya. Anak-anak tidak boleh berhenti sekolah," tutur Moh Siddik, Ketua Umum Dewan Dakwah.
Ahmad Agung, Ketua Posko LAZIS Dewan Dakwah Peduli Garut, memaparkan, program poskonya fokus pada distribusi logistik berupa makanan siap santap, pakaian, dan dropping air minum, serta pendidikan anak.
Sasaran distribusi logistik adalah titik-titik pengungsi dan posko-posko bantuan.
Sedang program pendidikan meliputi gotong royong membersihkan areal sekolah dan pemberian bantuan perlengkapan sekolah yang dikemas dalam Paket Bebungah Barudak Garut. Paket berupa tas berisi seragam, sepatu, dan alat tulis.
"Agar anak-anak tetap senang dan bersekolah dalam kondisi darurat, kami juga menyelenggarakan Sekolah Hatiku Senang. Materinya lebih banyak berupa trauma healing dalam format dongeng dan games," jelas Agung.
Program-program Posko LAZIS Dewan Dakwah itu digerakkan oleh para relawan dari Badan Eksekutif Mahasiswa STID (Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah) M Natsir Jakarta, Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Jawa Barat, LSM Creavill Garut, komunitas mahasiswa psikologi Garut "Ruang Mengabdi", dan Tim LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) Bandung Raya.
Sasaran program pendidikan Posko LAZIS Dewan Dakwah antara lain SMP dan SMA PGRI Kampung Lema, MI Al-Qomar Cimacan, dan anak-anak pengungsi di Jayawaras, Haur Panggung serta Sumedang.
Editor | : | |
Sumber | : | Rilis DDII |
- RESMI DILANTIK, DEWAN PENGAWAS DAN PENGURUS AKSI RELAWAN MANDIRI HIMPUNAN ALUMNI IPB MASA BAKTI 2024-2029
- BAZNAS Berikan Rekomendasi Izin Pembentukan Bagi LAZ Al-Kahfi Peduli
- Jangan Sampai Dideportasi, Ini Cara Bikin Visa Wisata ke Luar Negeri
- Obsatar Sinaga Pimpin ICMI Jabar Seusai Terpilih Dalam Muswil
- Peresmian Kampung Zakat Desa Bersinar Uwemalingku (beriman, bersinergi, dan berkarya)
- Anter Bantuan Hewan Ternak Pakai Perahu Eretan, Bukti Dukungan Pemberdayaan Ekonomi Pesantren
- Program Tebar Sarung dan Mukena: Menjawab Keperluan Jiwa para Korban Semeru
- Dana Muktamar IV Wahdah Islamiyah Sebagian Dialihkan untuk Korban Bencana
- Himpunan Alumni IPB Salurkan Bantuan Kemanusiaan Terdampak Erupsi Semeru
- Bentuk Apresiasi, IFI Gelar Indonesia Fundraising Award 2021
- Meriah, Sahabat Yatim Indonesia Rayakan Milad Laznas Ke-12 Tahun
- REI DPD Jabar dan Komisariat Bekasi Beri Santunan dan Sebar Wakaf 1000 Mushaf Al Quran
- HA-E IPB Serahkan Donasi untuk Masyarakat Terdampak Bencana di NTT dan NTB
- Human Initiative Miliki 4 Program Bukber
- Terima Donasi Kembali, BAZNAS Akan Salurkan Bagi Warga Terdampak Pandemi
0 Comments