Kamis, 04/08/2016 09:30 WIB
Banyak Pekerja Ilegal, Pemerintah Harus Utamakan Warga Lokal
JAKARTA_DAKTACOM: Ketua Bidang Pekerja, Petani, dan Nelayan (BPPN) DPP PKS Ledia Hanifa Amaliah meminta pemerintah untuk ikut bertanggungjawab tak hanya menertibkan TKA ilegal, melainkan menghentikan jaringannya serta memprioritaskan pekerja Indonesia.
"Menertibkan para TKA ilegal, menghentikan kerja jaringannya. Memastikan tenaga kerja kita diprioritaskan untuk mendapat pekerjaan karena ini adalah bagian dari tanggung jawab pemerintah memberi jaminan kepada warga negaranya," ungkapnya di Kantor DPP PKS, Jl TB Simatupang no 82, Jakarta Selatan, Rabu (3/8).
Ledia menjelaskan, TKA Ilegal tersebut dapat dengan bebas masuk dan bekerja di Indonesia dengan menggunakan visa biasa. Padahal, menurutnya TKA yang datang ke Indonesia seharusnya memiliki visa kerja.
"UU 13/2003 mendefinisikan TKA sebagai WNA pemegang visa dengan maksud bekerja di wilayah Indonesia. Secara eksplisit dapat dimaknai bahwa TKA tersebut harusnya memegang visa kerja, bukan visa kunjungan biasa sebagaimana TKA ilegal yang ditahan imigrasi/kepolisian beberapa waktu lalu," terangnya.
Ledia juga turut prihatin dengan kondisi jumlah pengangguran yang cukup banyak di Indonesia. Menurutnya, tingkat pengangguran yang ada saat ini disebabkan tidak berimbangnya jumlah lapangan pekerjaan dengan penambahan jumlah angkatan kerja.
"Angkatan kerja di Indonesia jumlahnya sangat banyak, perlu di cek di laporan terakhirnya, dan sebagiannya tidak bekerja. Tingkat pengangguran ini terjadi disebabkan penambahan jumlah angkatan kerja yang tidak berimbang dengan penambahan jumlah lapangan pekerjaan," pungkasnya.
Editor | : | |
Sumber | : | Rilis DPP PKS |
- RESMI DILANTIK, DEWAN PENGAWAS DAN PENGURUS AKSI RELAWAN MANDIRI HIMPUNAN ALUMNI IPB MASA BAKTI 2024-2029
- BAZNAS Berikan Rekomendasi Izin Pembentukan Bagi LAZ Al-Kahfi Peduli
- Jangan Sampai Dideportasi, Ini Cara Bikin Visa Wisata ke Luar Negeri
- Obsatar Sinaga Pimpin ICMI Jabar Seusai Terpilih Dalam Muswil
- Peresmian Kampung Zakat Desa Bersinar Uwemalingku (beriman, bersinergi, dan berkarya)
- Anter Bantuan Hewan Ternak Pakai Perahu Eretan, Bukti Dukungan Pemberdayaan Ekonomi Pesantren
- Program Tebar Sarung dan Mukena: Menjawab Keperluan Jiwa para Korban Semeru
- Dana Muktamar IV Wahdah Islamiyah Sebagian Dialihkan untuk Korban Bencana
- Himpunan Alumni IPB Salurkan Bantuan Kemanusiaan Terdampak Erupsi Semeru
- Bentuk Apresiasi, IFI Gelar Indonesia Fundraising Award 2021
- Meriah, Sahabat Yatim Indonesia Rayakan Milad Laznas Ke-12 Tahun
- REI DPD Jabar dan Komisariat Bekasi Beri Santunan dan Sebar Wakaf 1000 Mushaf Al Quran
- HA-E IPB Serahkan Donasi untuk Masyarakat Terdampak Bencana di NTT dan NTB
- Human Initiative Miliki 4 Program Bukber
- Terima Donasi Kembali, BAZNAS Akan Salurkan Bagi Warga Terdampak Pandemi
0 Comments