Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 29/07/2016 09:00 WIB

13 SMAN Kota Bekasi dapat CSR dari Jasa Marga

Logo Jasa Marga
Logo Jasa Marga
BEKASI_DAKTACOM: PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek mendistribusikan sejumlah bantuan fasilitas pendukung kegiatan belajar mengajar ke SMA Negeri 13 Kota Bekasi Provinsi Jawa Barat, Kamis (28/7).
 
"Bantuan ini berkaitan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan di Indonesia," kata Humas Jasa Marga Jakarta-Cikampek Iwan Abrianto, di Bekasi.
 
Menurut dia, bantuan yang diberikan kepada sekolah tersebut berupa kelengkapan sarana belajar seperti tiga unit infocus dan dua unit kipas angin blower berukuran besar.
 
Bantuan itu diserahkan General Manager PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Dadang Sumaryana kepada perwakilan guru dan siswa di SMAN 13 Kota Bekasi berada di Kecamatan Rawalumbu dalam Program "Jasa Marga Mengajar".
 
"Bantuan ini kami pilih berdasarkan tingkat kebutuhan siswa dan guru di sekolah itu. Kalau sedang rapat atau sedang belajar, siswa sering merasa kepanasan. Selain itu, fasilitas infocus di sekolah itu juga sangat minim," katanya lagi.
 
Iwan menambahkan, kegiatan itu dilaksanakan pihaknya untuk lebih mendekatkan diri dengan dunia pendidikan dan membagi informasi seputar tertib lalu lintas di jalan tol.
 
"Kami ingin berbagi dengan sekolah tentang layanan PT Jasa Marga kepada masyarakat. Tahun lalu semua direktur yang menyampaikan materi sosialisasi, sekarang semua general manager dan anak perusahaan wajib memberikan materi pengetahuan kepada pelajar," kata dia.
 
SMAN 13 Kota Bekasi dipilih sebagai tujuan sosialisasi dan penyerahan bantuan, dikarenakan lokasinya yang strategis dan berdekatan dengan kantor Jasa Marga Jakarta-Cikampek.
 
"Kami punya dana pertanggungjawaban Sosial perusahaan atau CSR untuk dunia pendidikan, dan sudah sering juga bantu kelengkapan sarana prasarana sekolah negeri seperti SD, SMP, dan SMA di Kota Bekasi," katanya lagi.
 
Menurut Iwan, sasaran sosialisasi tersebut sengaja diarahkan kepada pelajar SMA dengan alasan usia mereka yang produktif.
 
"Kami juga berharap agar kalau kuliah nanti, mereka bisa ambil jurusan yang berkaitan dengan lalu lintas, sehingga ke depan generasi bangsa bisa lebih banyak berkiprah dalam penyelenggaraan pelayaan lalu lintas khususnya di tol," katanya pula.
Editor :
Sumber : Antaranews
- Dilihat 2384 Kali
Berita Terkait

0 Comments