Nasional / Ekonomi /
Follow daktacom Like Like
Senin, 14/03/2016 11:37 WIB

2000 Supir Angkot Protes Keberadaan Angkotan Online

gojek
gojek
JAKARTA_DAKTACOM: Sedikitnya 2000 sopir angkutan umum melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Balaikota menuntut penghapusan transportasi berbasis online.
 
Menurut seorang sopir taksi bernama Prayitno mengemukakan jika sejak muncul transportasi berbasis online kini pendapatan mereka merosot drastis.
 
"Dulu biasanya dalam sehari, pendapatan kami bisa mencapai 150-200 ribu rupiah. Tapi sekarang maksimal itu kami cuma bisa dapat 100 ribu. Lama-lama kalau dibiarkan ini bisa mengancam mata pencaharian kami," ujarnya pada Senin (14/3).
 
Prayitno menuding jika transportasi berbasis online ini tidak mempunyai izin resmi dari Kemenhub dan tidak mempunyai aturan mengenai dasar tarif yg ditentukan kepada konsumen. 
 
Hal inilah yg membuat mereka merasa dirugikan dgn keberadaan transportasi online tersebut.
 
"Sebenarnya jika mereka bersaing secara sehat sih kami bisa memaklumi. Misalnya memakai plat kuning, lalu ada ketentuan argonya, itu kami tidak masalah. Tapi ini mereka kan tidak mengikuti aturan yang telah ditetapkan," jelasnya.
 
Aksi unjuk rasa para sopir angkutan umum ini rencananya akan digelar di tiga titik yakni Balaikota, Kememnkominfo, dan Istana Merdeka.
 
Akibat aksi unjuk rasa ini arus lalin dari arah Tugu Tani menuju Tanah Abang yg melalui Jln Merdeka Selatan dialihkan menuju Medan Merdeka Timur arah Harmoni.
Reporter :
Editor :
- Dilihat 1945 Kali
Berita Terkait

0 Comments