HIPMI: PT Freeport Tidak Berkontribusi pada Negara
JAKARTA_DAKTACOM: Ketum Hipmi, Bahlil Lahadalia menilai PT Freeport tidak mempunyai kontribusi apapun terhadap masyarakat Papua.
"PT Freeport hanyalah memberikan keuntungan besar bagi para investor namun tidak memberikan kontribusi bagi negara dan khususnya warga Papua," ujar Bahlil, Selasa (29/12).
Dalam kata sambutannya pada acara forum dialog Hipmi pada siang ini, Bahlil mengungkapkan sejumlah elit politik dan pengusaha juga berupaya mengambil keuntungan pribadi dalam negosiasi kontrak PT Freeport.
"Sejumlah Pemda di Papua juga semestinya harus diberikan saham PT Freeport agar memperoleh tambahan pemasukan dalam kas daerah untuk pembangunan kesejahteraan warga Papua," ujarnya.
PT Freeport telah melakukan kontrak karya di Indonesia pada tahun 1967 dan mulai beroperasi pada tahun 1973. Dan pada tahun 1991 mereka melakukan perpanjangan kontrak berlaku selama 30 tahun hingga tahun 2021 mendatang.
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pangan Sehat dan Terjangkau, Memang Bisa?
- Serangan Iran ke Israel Bisa Akibatkan Inflasi di Indonesia
- Aturan Pembatasan Impor Berpotensi Lemahkan Daya Saing Produk Dalam Negeri
- Lebih Hemat, Water Kingdom Mekarsari Tawarkan Tiket Presale bagi Pengunjung
- 15 Tahun Berkiprah di Bidang Jasa Konstruksi, ASLI IPO di Awal 2024
- Gas Terus, Penerimaan PAD Kota Bekasi Tembus 87 Persen
- Hapimart Buka Cabang Baru di Grand Mal Bekasi
- Lippo Cikarang Cosmopolis Tawarkan Diskon Besar, Rumah Tapak Hanya Rp289 Juta
- Pentingnya Strategi Pelonggaran Ekspor Nikel Mentah Secara Bertahap
- Pentingnya Wujudkan Sistem Pertanian Pangan Berkelanjutan di Indonesia
- Summarecon Expo 2023 Hadirkan Produk Properti Unggulan
- Viola Residence Jadi Senjata Andalan Summarecon Crown Gading
- Launching Crystal Boulevard Signature Commercial Summarecon Bekasi Berjalan Sukses
- Crystal Boulevard Signature Commercial, Kawasan Terdepan di Summarecon Bekasi
- Komitmen Gelar Program SIAP SEHAT, KB Bukopin Bekasi Peduli Kesehatan Nasabah Pensiunan
0 Comments