Jum'at, 15/03/2024 15:00 WIB
Pemerintah Kabupaten Bekasi Bergerak Cepat dalam Pemulihan Dampak Longsor di Kampung Legok Cariu Bojongmangu
CIKARANG, DAKTACOM - Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah melakukan pemulihan dampak longsor dan pergerakan tanah yang terjadi di Kampung Legok Cariu, Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu.
Kejadian longsor, akibat fenomena pergerakan tanah, sebelumnya terjadi pada Senin (26/2). Namun, kejadian ini membesar dan kembali terjadi pada Senin (11/3), menyebabkan kerusakan berat pada beberapa bangunan, putusnya saluran pipa PDAM, dan gangguan pada aliran listrik.
Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, saat meninjau lokasi longsor pada Jumat (15/3), menyampaikan bahwa langkah antisipasi telah diambil di titik awal kejadian dengan melakukan penyelamatan bagi korban terdampak, perbaikan akses jalan, serta penyediaan pasokan air dan listrik.
"Kami telah melakukan rehabilitasi di titik awal kejadian, namun, longsor kembali terjadi di lokasi lain dan semakin meluas. Saat ini, upaya perbaikan sudah dilakukan. Pergerakan tanah sangat masif terutama karena musim hujan yang telah mencapai puncaknya," ujarnya.
Dalam proses rehabilitasi dampak longsor, Dani, yang juga menjabat Kalak BPBD Jabar, menyebut bahwa pihaknya telah mengikuti rekomendasi dari Badan Geologi dengan melakukan penguatan lereng, perbaikan sistem drainase, dan penanaman vegetasi.
"Kami sedang bekerja sama dengan pihak swasta dalam merehabilitasi dampak longsor sesuai rekomendasi Badan Geologi. Prioritas utama adalah memberikan bantuan kepada rumah yang terdampak melalui Bantuan Tidak Terduga (BTT). Namun, ada kendala terutama pada ruko, sehingga perlu berkonsultasi dengan Pemprov dan Kemendagri untuk formulasi bantuannya," tambahnya.
Dani menyoroti bahwa penyebab longsor di Bojongmangu antara lain adalah jenis tanah yang lempung, serta pemanfaatan tanah yang tidak sesuai peruntukannya, terutama dengan adanya bangunan dan kendaraan besar yang melintas.
"Kami masih terus melakukan konsultasi untuk menentukan apakah wilayah ini masih aman untuk ditempati. Jika tidak, maka opsi relokasi akan dipertimbangkan," tandasnya.
Reporter | : | Ardi Mahardika |
- Media Gathering Pemkab Bekasi di Garut: Sinergi dan Kolaborasi untuk Pembangunan
- FajarPaper Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Ekonomi Sirkular di Kabupaten Bekasi
- Peringati Hari Pahlawan, LAZ Al-Kahfi Peduli Berikan Bantuan kepada Veteran dan Penghafal Al-Qur'an
- NikahXpress Akan Hadir di Pollux Mall Cikarang, Tawarkan Pernikahan Sah dan Instan
- Kolaborasi Pemkab Bekasi dan Lippo Cikarang (LPCK) Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Lingkungan
- PT Bina Bangun Wibawa Mukti Resmikan Fasilitas Generator Oksigen Medis di Babelan
- Lippo Cikarang Cosmopolis Resmikan Masjid Kedua, Wujudkan Komitmen Penyediaan Fasilitas Ibadah untuk Masyarakat
- Korean Cultural Association Cikarang Diresmikan di Distrik 1 Cikarang
- EdgeConnex Perluas Pusat Data di Lippo Cikarang Cosmopolis, Dukung Kebutuhan Cloud dan AI bagi Ekonomi Digital Indonesia
- FajarPaper Dukung Kebersihan Lingkungan Cikarang Barat dengan Bantuan Tempat Sampah dan Giat Bersih Kali
- Hariyanto Arbi Buka Gerai Kedua Flypower di Pollux Mall Cikarang
- Munaslub I IKAPEKSI Momentum Pembenahan Organisasi yang Lebih Solid
- Wakili Indonesia, Dua Tukang Bangunan Asal Demak Ikut Sika Tiler Competition 2024 di China
- Pollux Mall Cikarang Hadirkan Korean Virtual Reality Sport Center
- LPCK Tingkatkan Kualitas Layanan kepada Konsumen
0 Comments