TAMBUN UTARA, DAKTACOM - Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengunjungi rumah Indah Agustiani (28), yang menjadi korban pencurian dan perampasan sepeda motor di RT 02 RW 02 Dusun I Desa Jejalen Kecamatan Tambun Utara pada Rabu (28/2) malam.

Indah Agustiani mengalami luka serius karena berusaha menyelamatkan motor kliennya hingga terseret sejauh 100 meter. Indah, yang bekerja di tempat latihan mengemudi di kawasan Cibitung, diminta menjaga motor milik Murniasih, peserta latihan mengemudi, tetapi kuncinya lupa dicabut.

Pelaku pencurian mengambil motor, dan ketika Indah menyadari hal itu, ia mencoba mempertahankan motor tersebut hingga akhirnya terseret.

Dani mengatakan bahwa tujuannya datang ke rumah Indah adalah untuk memberikan santunan dan mendukung proses kesembuhannya. Indah sempat dirawat di Rumah Sakit, tetapi dipulangkan karena tidak ada biaya, terutama karena kepesertaannya di BPJS tidak aktif akibat tempatnya bekerja tidak membayar iuran.

"Saya telah memerintahkan Dinkes untuk membantu perawatan Indah di RSUD, yang terpenting adalah harus mengaktifkan BPJSnya terlebih dahulu. Sangat disayangkan bahwa perusahaan tidak membayar iuran BPJS untuk karyawannya," kata Dani.

Kasus kriminalitas ini juga menjadi perhatian pemerintah daerah. Dani mengaku sudah berkoordinasi dengan Kapolrestro Bekasi untuk menangkap pelakunya, dan memerintahkan camat untuk menerjunkan Satpol PP melakukan patroli guna membatasi ruang gerak pelaku kriminal dalam melakukan aksinya.

"Pak Kapolres menyampaikan bahwa patroli rutin telah dilaksanakan, terutama saat ini dimusim Pemilu. Dengan kejadian ini, saya telah memberi instruksi kepada camat untuk membantu polisi guna mempertebal patroli tersebut," jelasnya.

Ibu dari Indah, Zulfiah, mengucapkan terima kasih atas perhatian Pj Bupati terhadap kesembuhan anaknya. Kejadian yang menimpa anaknya ini diharapkan bisa menjadi pelajaran, dan pelakunya segera ditangkap.

Terkait kondisi Indah, ia masih mengalami trauma, dan setiap kali bangun tidur, ia selalu bertanya-tanya tentang motor kliennya.

"Terima kasih kepada Pak Pj atas perhatiannya, semoga pelakunya segera ditangkap. Anak saya masih teringat kejadian perampasan motor setiap kali bangun tidur," ucapnya.