Mau Jadi Hamba Yang Beruntung di Dunia dan Akhirat? Baca Buku Perdana Karya Adjie Nung
BEKASI, DAKTACOM - Ustad Nur Anwar Amin Lc atau akrab yang disapa Adjie Nung menerbitkan buku berjudul Hamba Yang Beruntung di Dunia dan Akhirat.
Peluncuran buku tersebut berlangsung di Hotel Santika Premiere Kota Harapan Indah di sela-sela kegiatan manasik jamaah umroh PT Annabiy Zahidi Wisata dan Wafizs Amin Center, Sabtu (22/7).
Adjie Nung yang merupakan CEO Wafizs Amin Center mengaku bersyukur bisa meluncurkan buku ini yang sudah hampir dua tahun tertunda akibat pendanaan dan proses editing yang sangat selektif.
"Buku ini berawal dari tulisan yang setiap pekan selalu saya share untuk bisa digunakan ustad dan ustadzah untuk materi khutbah jumatnya maupun materi pengajian, banyak yang meminta supaya materi tulisannya dibukukan, Alhamdulillah akhirnya selesai dibukukan dan kita launching hari ini," katanya.
Ia menjelaskan, isi dalam buku ini mengajarkan bagaimana menjadi hamba yang beruntung di dunia dan akhirat serta memberikan kiat-kiat agar menjadi manusia yang tidak pernah merugi.
"Dalam Al-quran dan doa disebutkan mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, itu adalah konsep yang memang juga diajarkan oleh Iman Al-Ghozali bahwa hidup itu tidak ubahnya seperti seorang pedagang yang mengeluarkan modal sedikit tetapi meraih untung sebanyak-banyaknya, seperti ibadah modal kita melakukan yang fardhu tetapi meraih keuntungan dengan mengerjakan yang sunnah," ujarnya
Adjie Nung berharap buku ini bisa bermanfaat dan bisa diamalkan oleh pembaca, selain itu keberadaan buku perdananya ini juga semakin menambah semangat untuk bisa berkarya lagi dan menerbitkan buku selanjutnya.
"Saya persembahkan buku ini untuk istri dan anak-anak karena mereka yang memberikan semangat. InsyaAllah buku kedua dan ketiga akan segara lounching, materinya sudah ditangan penerbit. Isinya masih seputar tulisan materi khutbah Jumat yang saya tulis setiap pekan," katanya.
Sementara itu, Lutfiansyah dari Penerbit Pustaka El-Madinah mengungkapkan kenapa pihaknya mau menerbitkan tulisan Adjie Nung karena meskipun materinya kebanyakan sudah biasa disampaikan oleh penceramah lain tapi ada keunikan tersendiri dalam tulisannya yakni mudah dicerna, bahasa ringan dan mudah dipahami serta disampaikan secara lugas. Untuk sementara buku ini baru dicetak 1000 ekspemplar.
"Tulisannya ringan dipahami, misalnya materi soal puasa, beliau punya ciri khas sendiri agar bisa dipahami di tulisannya serta mudah diamalkan. Dalam editing buku ini kami juga sempat terkendala dalam memperbaiki tulisan-tulisan Arabnya sehingga tertunda selama dua tahun ini, semoga bukunya bermanfaat dan kembali cetak ulang," tutupnya***
Reporter | : | Ardi Mahardika |
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Lepas 420 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama ke Tanah Suci
- Kabid SD Disdik Kota Bekasi Marwah Zaitun Bersyukur Kota Bekasi Masuk dalam Program Astacita Persiden di Bidang Pendidikan
- Toilet Sekolah Tidak Terurus Bau dan Kotor Jajaran Dinas Pendidikan Tidak Peduli.
- 100 Hari Kerja Wali dan Wakil Wali Kota Bekasi, 2 BUMD Dinobatkan Penghargaan Nasional
- Muhammad Kamil Syaikhu : Warga Rela Bayar Mahal Kalau Kualitas Air Perumda PDAM Tirta Patriot Baik
- Pemkot Bekasi Segel Bangunan Tak Berizin di Pekayon Jaya
- Momen Haru Ibu Wali Kota Bekasi Temui Para Lansia, Berikan Tanda Cinta dan Ajak Tetap Berkarya di Usia Senja
- Rakor Forum Bekasi Sehat, Wali Kota Bekasi Akan Wujudkan Kota Bekasi yang Lebih Sehat dan Nyaman untuk Warga.
- Aksi Gabungan Camat Bekasi Selatan, Bersihkan Banner Tak Berizin
- Pemkot Bekasi Terbitkan Surat Edaran Larangan Kendaraan Dinas Untuk Mudik
- Tri Adhianto Sewot, Bawahanya Lurah Jatiraden Minta Bantuan Pembelian Pendingin Ruangan Ke Warga
- HUT ke-28 Kota Bekasi: Tri Adhianto dan Haris Bobiho Sumbangkan Gaji Pertama untuk Warga Terdampak Banjir
- Warga Mengeluh Sampah Pasca Banjir Belum Juga Diangkut Dinas Lingkungan Hidup
- Membludak, Pemkot Bekasi Dihimbau Tak Tumpuk Bantuan dan Segera Distribusikan Pada Korban Banjir
- Kota Bekasi Butuh 69 Milyar Perbaiki Kerusakan Infrastruktur Imbas Banjir yang Terjadi
0 Comments