Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Ahad, 26/02/2023 15:11 WIB

Habib Luthfi Hadiri Haul KH Muchtar Tabrani di Pesantren Annur Bekasi; Pelajari Al-Qur'an dan Realisasikan Dalam Kehidupan

Ahmad Ushtuchri dan keluarga foto bersama Habib Lutfhi di komplek Pesantren Annur Bekasi
Ahmad Ushtuchri dan keluarga foto bersama Habib Lutfhi di komplek Pesantren Annur Bekasi

BEKASI, DAKTA.COM - Kehadiran Habib Luthfi bin Ali bin Yahya di Pondok Pesantren Annur Kota Bekasi, Minggu (26/2) dalam rangka peringatan isra miraj dan haul ke-52 KH. Muchtar Tabrani, dirinya mengingatkan agar umat muslim terus menggali dan mempelajari Al-Qur'an.

 

"Pelajari dan dalami Al-Qur'an," pesan Habib Lutfhi. 

 

Habib Luthfi bin Ali bin Yahya juga mengatakan bahwa umat manusia memiliki beragam profesi, agar menekuni profesinya tersebut dan tetap menjadikan Al-Qur'an sebagai sumber keilmuan utama terhadap profesi yang dijalankannya. 

 

"Adapun profesinya, tetap jalankan dengan sebaik-baiknya dan tetap berpegang teguh terhadap Al-Qur'an. Gali, pahami dan amalkan," tegas Habib Lutfhi. 

 

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Annur Kota Bekasi, Ahmad Ustuchri menegaskan, dalam kegiatan peringatan isra miraj tersebut, diharapkan keteladanan Nabi Muhammad SAW dalam hal beribadah kepada Allah SWT, patut dijalankan oleh seluruh umatnya. 

 

"Karena dari isra miraj ini, Nabi Muhammad SAW, diberikan perintah oleh Allah SWT untuk melaksanakan shalat. Oleh karena itu, sebagai umatnya, kita wajib menjalankan hal tersebut," pesannya. 

 

Terkait haul KH. Muchtar Tabrani, Ustuchri mengatakan ada banyak hal yang bisa diteladani dari sosok beliau. Sebagai tokoh Islam yang menyebarkan agama islam di Bekasi, salah satu hal yang wajib diteladani dari sosok KH. Muchtar Tabrani adalah menuntut ilmu dimanapun dan sampai kapanpun, harus terus diagungkan dalam hati setiap umat manusia. 

 

"Beliau adalah sosok pejuang serta penyebar islam yang menaruh perhatian besar tentang islam dan pendidikan. Jadi, belajarlah ilmu sampai kapanpun dan amalkan," ungkapnya. 

 

Ustuchri juga menuturkan, KH. Muchtar Thabrani dalam menuntut ilmu berusaha mencari guru-guru yang sudah pakar dalam ilmunya. Beliau mempelajari serta memperdalam bermacam-macam disiplin ilmu, diantaranya disiplin ilmu Al-Quran dan ilmu agama lainnya.

 

"Seluruh gurunya mengungkapkan tentang kecerdasannya. Bahkan sosok dirinya merupakan sosok menghargai yang muda dan menghormati yang tua," pungkasnya.

 

Reporter : Warso Sunaryo
Sumber : Jaenuddin Ishaq
- Dilihat 1672 Kali
Berita Terkait

0 Comments