Kemenparefkraf Fokus Kembangkan Wisata Ramah Muslim Berbasis Masjid
DAKTA.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menuturkan pihaknya tengah fokus meningkatkan rating Indonesia dalam pengembangan wisata minat khusus yang salah satunya ramah Muslim berbasis masjid. Kemenparekraf juga akan memberikan layanan tambahan bagi wisatawan atau experience of service, di antaranya halal package, halal food, halal hotel, halal finance, dan transportasi.
"Unique experience aktivitas wisata mengunjungi masjid-masjid di Indonesia, dan tidak hanya dinikmati wisatawan Muslim saja tapi juga wisatawan mancanegara (wisman)," ujarnya dalam "The Weekly Brief" yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin (31/1/2023).
Pariwisata minat khusus ini bersifat inklusif bukan eksklusif. Sandi menyebutkan, hal ini patut dihadirkan sebagai upaya penyediaan atau pelayanan bagi wisatawan untuk lakukan kegiatan ibadah dan kebutuhan sehari-hari.
Adapun pihaknya telah membentuk tim kecil untuk mengembangkan rencana pengembangan wisata berbasis masjid yang terdiri dari sejumlah stakeholders terkait. Seperti diberitakan sebelumnya, Sandi mengatakan destinasi wisata halal di Indonesia akan ditingkatkan dari segi kesiapan layanan kuliner dan akomodasi halal.
Selain itu juga bakal dikembangkan ekosistem ekonomi syariah mulai dari pelatihan, pendampingan, pemasaran, logistik, dan pembiayaan. Saat ini, beberapa provinsi sudah menyampaikan ketertarikan terhadap pengembangan pariwisata halal, seperti Nusa Tenggara Barat (NTB), Jawa Barat, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, dan Aceh. Hal tersebut ditujukan untuk menangkap peluang wisatawan nusantara, regional (tingkat Asia Tenggara), dan Timur Tengah. Pihaknya menargetkan Indonesia dapat mencapai angka 75 sebagai poin tertinggi dalam Global Muslim Travel Index (GMTI) pada tahun 2023.
Sumber | : | REPUBLIKA |
- Waste4Change dan Bank DBS Indonesia Gelar Edukasi Literasi Keuangan
- Kompleksitas Regulasi Hambat Investasi Sistem Komunikasi Kabel Bawah Laut
- Bekasi Coffee Week 2023 Kembali Hadir di Summarecon Mall Bekasi
- Hilirisasi Jangan Diikuti Pelarangan Ekspor
- Pollux Mall Chadstone, Tempat Nongkrong Baru di Cikarang
- Apindo: Pertumbuhan Ekonomi Belum Berkualitas
- Indonesia Perlu Kurangi Proteksionisme Untuk Tingkatkan Ekspor
- Central Mega Kencana Kembali Hadirkan Dazzling Jewelry Festival di SMB
- Bank OCBC NISP Sosialisasikan Global Wallet bagi HRD dan Tenaga Pendidik di Cikarang
- Intensifikasi Pertanian Sejalan dengan Keberlanjutan dan Ketahanan Pangan
- Plt Wali Kota Bekasi Resmikan RAT ke XXXV Koppas Kranggan
- SMB: Kemeriahan Old Town Market Hingga One Day Sale dalam Rangkaian Perayaan Imlek
- Adopsi Sistem Resi Gudang oleh Petani Masih Rendah
- Inklusivitas Transformasi Digital Perlu Didukung Literasi Digital dan Keuangan yang Memadai
- Evaluasi Perdagangan 2022, Indonesia Perlu Tinggalkan Kebijakan Proteksionis
0 Comments