Nyaris 1.700 Rumah di Pandeglang Rusak Akibat Gempa
BANTEN, DAKTA.COM : Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang menyampaikan jumlah rumah rusak di Pandeglang, Banten, karena gempa magnitudo 6,6 bertambah dari 1.543 menjadi 1.699.
"Kami meyakini data jumlah rumah rusak itu bertambah," ucap Kepala BPBD Kabupaten Pandeglang Girgi Jantoro pada Sabtu (15/1), diberitakan Antara.
Menurut pengumpulan data hingga 23.00 WIB, ada 1.699 rumah rusak yang tersebar di 28 kecamatan dan 123 desa. Sebanyak 992 rumah rusak ringan, 408 rumah rusak sedang, dan 299 rumah rusak berat.
Selain itu disampaikan juga terdapat kerusakan 15 gedung sekolah, 14 puskesmas, tiga kantor desa, tiga tempat usaha warga, dan empat masjid.
"Semua rumah warga yang mengalami kerusakan tentu akan mendapatkan bantuan, terutama rumah yang rusak berat," kata Girgi.
Pendataan kerugian bencana gempa Banten ini dikatakan terus dilakukan agar masyarakat yang terdampak bisa menerima bantuan pokok. Girgi juga mengatakan masyarakat yang rumahnya rusak berat akan menerima hunian tetap.
"Kami mengoptimalkan pendataan agar warga korban bencana alam itu menerima bantuan tepat sasaran," ucap dia.
Gempa magnitudo 6,6 terjadi di Banten pada Jumat (14/1). Berdasarkan data Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ada setidaknya 32 gempa susulan yang terjadi, paling kuat magnitudo 5,7.
Sumber | : | CNN INDONESIA |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments