Nasional / Kesehatan /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 05/01/2022 13:36 WIB

Satgas Minta Anies Tangani Kenaikan Kasus Covid DKI

omicron
omicron

JAKARTA, DAKTA.COM - Satgas Penanganan Covid-19 meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatasi peningkatan kasus virus corona. Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga diminta hal yang sama lantaran terjadi peningkatan kasus dalam sepekan terakhir.

 

"Kepada Gubernur DKI dan Kepri untuk menindaklanjuti segera dalam dua minggu ke depan," Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers, Selasa (4/1) sore.

 

Wiku menyatakan ada penambahan 1.409 kasus positif Covid-19 secara nasional pada pekan ini. Lebih tinggi dibanding pekan sebelumnya, yakni 1.215.

 

DKI Jakarta dan Kepulauan Riau menjadi dua provinsi yang menyumbang pertambahan kasus Covid-19 tertinggi. Bahkan, kedua provinsi itu menjadi penyumbang kasus terbanyak selama empat kali berturut-turut.

 

"Hal ini dikontribusikan oleh dua provinsi yang telah mengalami kasus mingguan selama 4 minggu berturut-turut. Provinsi tersebut adalah DKI Jakarta dan Kepulauan Riau," imbuhnya.

 

Wiku merinci, kasus di DKI Jakarta terus meningkat dari 212 kasus, menjadi 254 kasus. Kemudian meningkat lagi menjadi 348 kasus dan terakhir mencapai 526 kasus.

 

Sementara di Kepulauan Riau, dari dua kasus, naik menjadi 93 di pekan berikutnya. Bertambah lagi menjadi 140 dan minggu ini menjadi 168 kasus.

 

Wiku menyatakan kenaikan kasus di DKI Jakarta dan Kepulauan Riau patut menjadi perhatian. Sebab, provinsi lain cenderung mengalami penurunan kasus.

 

"Lonjakan kasus hanya bisa dicegah dengan lonjakan kasus hanya dapat dicegah dengan respons pengendalian kasus sedini mungkin," ucap Wiku.

 

"Mohon pastikan satgas posko di fasilitas umum dan tingkat desa dan kelurahan telah dibentuk dan berfungsi seluruhnya agar pengawasan protokol kesehatan dapat dilakukan dengan maksimal," imbuhnya.

 

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendeteksi 162 kasus virus corona (Covid-19) varian Omicron di wilayah ibu kota RI itu. Dari jumlah tersebut, sebanyak enam kasus merupakan transmisi lokal.

 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan dari enam transmisi lokal tersebut, salah satunya yakni pengusaha asal Medan yang sempat ke Jakarta beberapa waktu lalu.

 

"Ada enam (transmisi lokal), itu kan kasus di Jakarta ya yang kita laporkan. Enam itu ada yang pernah pelaku perjalanan dari Medan ke Jakarta aja, tapi kelihatannya masa penularan pas ada di Jakarta," kata Dwi kepada wartawan, Selasa (4/1).

 

Reporter : Warso Sunaryo
- Dilihat 1128 Kali
Berita Terkait

0 Comments