Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 17/02/2021 11:10 WIB

Perbaikan Drainase dan Pelestarian Budaya Jadi Usulan Utama Musrenbang Kecamatan Jatisampurna

Musrenbang Kecamatan Jatisampurna (17/2) diselenggarakan secara virtual dan tatap muka terbatas
Musrenbang Kecamatan Jatisampurna (17/2) diselenggarakan secara virtual dan tatap muka terbatas
JATISAMPURNA, DAKTA.COM - Pelaksanaan proses pembangunan turut melibatkan peran aktif dari tingkat RT dan RW serta lapisan masyakarat lainnya. Mengingat proses pembangunan daerah perlu menerima usulan dan partisipasi dari masyarakat luas.
 
Di Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi terdapat 328 usulan masyarakat yang disampaikan melalui Musrenbang tingkat kelurahan. Sementara usulan melalui Pokok Pikiran (Pokir) anggota DPRD Kota Bekasi total 175 usulan kegiatan.
 
"Total keseluruhan usulan yang masuk ke tingkat kecamatan yakni 503 usulan kegiatan," jelas Camat Jatisampurna, Wahyudin dalam sambutan pembukaan Musrenbang tingkat kecamatan," pada Rabu (17/2), yang disiarkan oleh Radio Dakta.
 
 
Sedangkan persoalan yang masih mendominasi yakni seputar perbaikan drainase dan perbaikan jalan.
 
"Dari program 100 hari kerja Pak Wali Kota, masih tersisa usulan yang belum terlaksana yakni perbaikan saluran air di Jalan Raya Jatiranggon. Usulan melalui FKRW, tersisa tiga usulan kegiatan drainase di Jalan Manggis, Kelurahan Jatikarya," ujar Wahyudin.
 
Sementara Anggota DPRD Kota Bekasi, Anim Imanuddin menjelaskan banyak potensi yang sebenarnya dapat dikembangkan di wilayah Jatisampurna. "Kita dibanding wilayah lain, budaya kita disini masih sangat kental dan harus dilestarikan. Kita ada Babaritan dan Sedekah Bumi. Ini juga harus dikembangkan," papar Anim yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi.
 
Sehingga, lanjutnya, usulan perencanaan tidak saja hanya seputar infrastruktur, akan tetapi banyak potensi yang dikembangkan di Jatisampurna.
 
"Kalau melihat tema besar, Musrenbang 2022 kan Peningkatan Nilai Tambah dan Daya Saing Perekonomian Melalui Pengembangan Industri Kreatif," ujar Anim.
 
Pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan ini dilakukan secara  daring dan tatap muka terbatas dengan mengikuti protokol kesehatan.
 
Reporter :
Editor : Dakta Administrator
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 1493 Kali
Berita Terkait

0 Comments