Selasa, 24/11/2020 13:43 WIB
PA 212 ke Pangdam Jaya: Sudah Bilang Ditunda
JAKARTA, DAKTA.COM - Persaudaraan Alumni (PA) 212 menegaskan tidak ada pelaksanaan Reuni 212 pada 2 Desember mendatang.
"Kan kita sudah bilang ditunda. Kok masih nggak paham," kata Ketua Umum PA 212, Ust. Slamet Ma'arif, Selasa (24/11).
Slamet mempertanyakan massa yang akan dibubarkan. Sebab dia memastikan tidak akan ada massa 212 di Monas.
"Siapa yang mau dibubarkan? Kan Monas-nya 212 kosong, he-he," ujarnya berseloroh.
Lebih lanjut, Ust. Slamet juga menyinggung pelaksanaan Reuni 212 pada waktu yang tepat jika terjadi kerumunan pada Pilkada 2020. Dia mengatakan pihaknya belum bisa memutuskan dan akan melihat perkembangan COVID-19.
"Ya kita masih liat situasi dan kondisi sampai Pilkada besok. Sama kita lihat perkembangan kenaikan COVID-19," tuturnya.
Sebelumnya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menegaskan pihaknya dan kepolisian akan menindak tegas jika massa tetap menggelar reuni 212. Dudung menegaskan setiap warga negara harus patuh terhadap aturan hukum yang berlaku di NKRI.
"Sudah ada surat pernyataan dari FPI dan bahkan imbauan dari gubernur bahwa tidak boleh melaksanakan Reuni 212 karena itu melanggar Perda Nomor 88 Tahun 2020 yang sudah dikeluarkan dan FPI sendiri sudah menyanggupi, sudah membuat surat pernyataan juga dia tidak akan melakukan Reuni 212," kata Mayjen TNI Dudung Abdurachman kepada wartawan di Kodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Senin (23/11).
Reporter | : | Ardi Mahardika |
- Sidang Paripurna PRSSNI Jabar Dorong Optimisme Radio di Era Digital
- Kampung Merdeka Alfamidi Medan Diresmikan, Kenalkan Pengelolaan Sampah Lewat Budidaya Maggot
- Kapolri Bentuk Satgassus Penerimaan Negara dan Berikut Sosok yang Ditunjuk
- Jelang Puncak Haji, Prof Niam Himbau Jamaah Patuhi Jadwal Lempar Jumrah saat Di Mina
- Elemen Masyarakat Tegaskan Penolakan terhadap Aksi 20 Mei
- MUI : Jangan Sebar Berita Bohong, Fitnah dan Tidak Objektif Pada Walikota, terkait Kasus Pengadaan Alat Olahraga.
- Wamenaker Dukung Perlindungan untuk Pengemudi Ojol Jelang Aksi Unjuk Rasa Besar-besaran
- KORMI Tegaskan Komitmen Pembinaan Inorga dan Luncurkan Logo dan Maskot FORKOT IV 2025
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Usulkan Jalur Prioritas Tol untuk Transportasi Publik dalam Peresmian Rute Baru TransJabodetabek Vida–Cawang
- Kejari Kota Bekasi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Alat Olahraga
- Cegah Dimanfaatkan untuk Pragmatisme Politik, UU Zakat Kembali Digugat
- Prestasi Bulu Tangkis tak Bisa Diraih Instan
- 11 Tuntutan Buruh di May Day 2025
- Dahnil Anzar Simanjuntak Soroti Urgensi Petugas Haji Perempuan dalam Raker Komisi VIII DPR RI
- Gubernur 'Konten' Dedi Mulyadi dan Jebakan Komunikasi Artifisial
0 Comments