Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Senin, 09/11/2020 18:02 WIB

Seorang Penumpang Bus di Terminal Induk Bekasi Ditemukan Meninggal

Bus CIP TRANS Bekasi Garut
Bus CIP TRANS Bekasi Garut
BEKASI, DAKTA.COM - Seorang pria ditemukan meninggal dunia di dalam sebuah bus di Terminal Induk Bekasi, Senin (9/11). Korban meninggal di bangku bagian belakang bus jurusan Bekasi - Garut dengan kendaraan No.pol -Z 7665-EZ (CIPTRAN Rute Bekasi - Garut via Purwakarta).
 
Mobil yang dikemudi Rian Antias (33) dan kondektur bus, Iwan (32) menuturkan bahwa korban naik bus dari Gerbang Tol Cileunyi menuju Kota Bekasi via Purwakarta pada pukul 09:30 WIB. Korban juga langsung duduk di bagian kursi belakang bus.
 
“Sopir bus melihat di sekitar Cikopo (Purwakarta) korban terlihat jajan air minum dan korban minya uang kembalian ongkos naik bus lanjut ke Bekasi,” ujar Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sutoyo kepada Dakta, sore ini.
 
Sesampainya di terminal bus Kota Bekasi pada pukul 11:45 WIB, bus parkir, namun masih terlihat penumpang (korban) dalam keadaan tertidur. Namun, setelah mencoba dibangunkan ternyata korban tidak merespons.
 
“Selanjutnya atas kejadian saksi melaporkan ke Polsubsektor Terminal bus Bekasi, dan korban tetap bus di parkir didepan Polsubsektor. Selanjutnya oleh petugas polisi juga berusaha membangunkan korban namun sudah tidak ada respons,” tambah Kompol Sutoyo.
 
Pada pukul 12:30 WIB petugas kepolisian dari Polsubsektor Terminal Bekasi mendatangi TKP dan memastikan korban meninggal dunia. Lalu polisi memanggil petugas Gugus tugas Covid-19 untuk mengevakuasi korban.
 
“Sekitar Pukul 13.20 wib team Gugus Covid kota Bekasi Pimpinan Dr.Rini bersama anggota lainya 3 orang petugas dengan berpakaian APD lemgal melakukan pengecekan kondisi korban benar sudah tidak ada respon dinyatakan telah meninggal dunia,” pungkasnya.
 
Korban bernama Deni Nuryadin (43) merupakan warga Sumedang, Jawa Barat. Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi untuk dilakukan visum. Polisi juga mengumpulkan saksi-saksi termasuk awak bus untuk dimintai keterangan.
Reporter :
- Dilihat 1463 Kali
Berita Terkait

0 Comments