Nasional / Kesehatan /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 20/10/2020 09:42 WIB

Epidemiolog: Uji Klinis Vaksin Fase 3 Belum Ada Hasilnya

Ilustrasi vaksin Covid-19
Ilustrasi vaksin Covid-19
BEKASI, DAKTA.COM - Epidemiolog Universitas Islam Bandung, dr. Fajar Awalia Yulianto menjelaskan wacana pemberian vaksin oleh pemerintah yang akan dilakukan bulan November mendatang tergolong tergesa - gesa.
 
Menurutnya hingga saat ini uji klinis fase 3 masih dilakukan sehingga tidak cukup efektiv dilakukan kepada masyarakat.
 
"Sekarang uji klinis fase 3 diseluruh dunia lagi berjalan. Jadi kalau bicara efektif atau tidak, ini susah. Karena hasilnya belum kelihatan," tegas dr. Fajar.
 
Dari uji klinis fase 1 dan fase 2, menurut Fajar, itu dilakukan dipopulasi terbatas bukan populasi besar yang mewakili negara atau dunia. "Uji klinis fase 2 kemarin contohnya, hanya 1500 orang yang dilakukan sample. Dan belum sesuai dengan jumlah populasi di Indonesia sekitar 260 juta orang," tegasnya.
 
Menurutnya, program pemberian vaksinasi pada November belum terlalu siap jika dilihat dari langkah yang dilakukan pemerintah saat ini. "Masalahnya uji klinis tahap 3 sudah efektif belum? Hasilnya bagaimana? Kalau dilihat jurnal ilmiah belum ditemukan adanya hasil satu pun di dunia dari uji klinis tahap 3," papar dr. Fajar.
 
Dari banyaknya kandidat vaksin corona, sekitar 113 atau 126 vaksin semua masih dalam uji coba dan belum ada hasilnya. "Yang dapat dilakukan oleh pemerintah jangka pendeknya harus secara aktif melakukan testing, tracking kepada orang - orang yang terkonfirmasi virus covid 19," papar dr. Fajar.
 
Sementara tahapan uji klinis fase 3 dijadwalan akan selesai pada Februari 2021. "Kita tunggu saja. Jangan buru - buru. Semoga ke depan vaksinnya sudah bisa kita gunakan dengan tepat," pungkas dr. Fajar.
Reporter :
- Dilihat 1536 Kali
Berita Terkait

0 Comments