Kemerdekaan dalam Genggaman Smartphone
BEKASI, DAKTA.COM - Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah melupakan sejarah bangsanya sendiri, begitulah kata bapak proklamator kemerdekaan Indonesia, Bung Karno.
Saat ini semakin berkembangnya teknologi dan informasi memungkinkan generasi muda Indonesia untuk melupakan sejarah bangsanya.
Padahal hari kemerdekaan yang setiap tahunnya dirayakan seharusnya menjadi pegangan bagi generasi muda bahwa kita bisa bebas terlepas dari belenggu penjajahan kolonialisme karena sejarah perjuangan dahulu.
Dosen Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Uhamka, Sulaeman, M.Pd menjelaskan seharusnya dengan perkembangan teknologi saat ini mampu membingkai rangkaian sejarah secara utuh.
"Karena ketika sebuah bangsa meninggalkan sejarahnya percuma adanya pertumbuhan ekonomi dan teknologi. Sejarah akan bermakna dan tersinkronisasi saat kita merawat masa lalu," ucapnya dalam Bincang Pendidikan bersama Radio Dakta melalui Zoom, Selasa (18/8).
Bincang Pendidikan bersama Dosen Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Uhamka Sulaeman, M.Pd melalui Zoom
Menurutnya, generasi penerus bangsa saat ini harus mampu merawat dan mengimplementasikan kemerdekaan, seperti yang telah dicontohkan oleh pejuang bangsa Indonesia terdahulu.
"Jangan sampai dampak teknologi seperti pemalsuan sejarah hingga pencucian bersih fakta sejarah bisa terjadi akibat arus teknologi yang berkembang saat ini," tuturnya.
Di FKIP Uhamka sendiri telah menunjang proses pembelajaran sejarah dengan berbagai fasilitas lengkap di antaranya smart classroom, dimana memungkinkan mahasiswa bisa menyaksikan sumber-sumber peninggalan sejarah secara 3D walaupun tidak bersentuhan langsung dengan peninggalan sejarah yang sudah lama.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) beralamat di Jl Tanah Merdeka No 20 Rambutan Ciracas Jakarta Timur. Informasi penerimaan mahasiswa baru FKIP Uhamka dapat diperoleh melalui pmb.uhamka.ac.id atau 0858 1300 1600. **
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT)
- Ubhara Jaya Gelar PKKMB Diikuti 2000 Mahasiswa Baru
- Seminar Nasional Fakultas Hukum Ubhara Jaya: Menakar Masa Depan Penegak Hukum Di Indonesia
- Angkatan Pertama, Universitas Bani Saleh Gelar Wisuda 461 Sarjana
- Ubhara Jaya Helat Seminar Internasional Bersama BNPT
- Catatkan 2 Rekor Baru MURI, Ubhara Jaya Resmikan Pendirian Pusat Kajian Ilmu Bela Negara
- Sebanyak 1.299 Mahasiswa Diwisuda, Ubhara Jaya Siap Cetak Lulusan Berintegritas
- Mudah dan Cepat, Berikut Cara Mengecek NPSN Sekolah
- Belajar Online melalui Terjemahan Aksara Sunda ke Teks Latin
- Makna Mendalam dalam Puisi Bali Anyar, Eksplorasi Kehidupan dan Spiritualitas
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Seminar dan Silaturahmi Nasional Pergubi
- Ubhara Miliki Profesor Bidang Ilmu Akuntansi Keuangan Kontemporer
- P2G DESAK KEMDIKBUDRISTEK MENINJAU ULANG SISTEM PPDB
- Hadirkan BNN dan Granat, Ubhara Jaya Gelar Kuliah Umum Memperingati HANI 2023
- Ubhara Jaya Adakan Pelatihan Digital Branding Produk Olahan Limbah Minyak Jelantah
0 Comments