Kamis, 13/08/2020 09:09 WIB
Genjot Roda Perekonomian, DPR Dukung Program Subsidi Upah
JAKARTA, DAKTA.COM - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad meminta pemerintah untuk memformulasikan kebijakan-kebijakan strategis yang dapat menekan laju penularan virus dan di saat bersamaan menggerakan roda ekonomi masyarakat.
"Program subsidi upah yang tengah dicanangkan oleh pemerintah dengan total anggaran mencapai Rp37,7 triliun bagi 15,7 juta orang penerima, kami fikir, program ini baik dan layak untuk didukung oleh semua pihak," ucapnya dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (13/4).
Menurutnya, subsidi upah itu untuk meningkatkan penyerapan anggaran pada program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dalam menggenjot kembali roda perekonomian dan menekan kontraksi ekonomi di kuartal III.
Ia mengingatkan, salah satu poin yang harus diperhatikan oleh pemerintah adalah terkait dengan sosialisasi program dan pendataan harus dilakukan dengan cepat dan massif kepada para pekerja dan buruh yang berhak menerima subsidi upah.
"Supaya dalam implementasinya nanti dapat dirasakan maanfaatnya oleh masyarakat dengan baik dan optimal," ucapnya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments