Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 12/08/2020 15:23 WIB

Pembangunan Terminal Tipe A di Kota Bekasi Ditunda Imbas Pandemi

Terminal Induk Bekasi (istimewa)
Terminal Induk Bekasi (istimewa)
BEKASI, DAKTA.COM - Dampak Covid-19 yang terjadi saat ini, menyebabkan terhambatnya perkembangan perekonomian dan juga pembangunan khususnya di Kota Bekasi.
 
Salah satu pembangunan yang terkena dampak Covid-19 adalah pembangunan Terminal Tipe A. Dinas Tata Ruang (Distaru) Kota Bekasi menyebut pengerjaan pembangunan itu ditunda hingga tahun 2021-2022.
 
Lokasi yang akan dibangun Terminal Tipe A ada di lahan milik pengembang PT Prestasi Mahkota Utama (PMU) anak perusahaan dari PT Sinar Mas yang ada di Kelurahan Jatimekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
 
"Kayaknya mundur nih, Rencananya Detail Engineering Design (DED) tidak di tahun ini," Kata Kepala Bidang Perencanaan Ruang pada Distaru Kota Bekasi, Dewi Astianti, Rabu (12/8).
 
Menurutnya, proyek terminal itu masuk pada Penyedia Jasa Tenaga Kerja (PJTK) di Kementerian Perhubungan khususnya di Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
 
"Diundurnya program ini semua amanat dari kementerian, yakni kagiatan yang sifatnya tidak mendukung Covid-19 akan diundur atau ditunda," ucap Dewi.
 
Ia mengatakan, dalam proyek Terminal Tipe A ini, Pemerintah Kota Bekasi hanya menyiapkan lahan untuk pembangunannya. Dan saat ini tinggal menunggu pengerjaannya dari kementerian.
 
"Distaru tetap menyiapkan lahan dan aksesibilitasnya untuk menuju ke Terminal Tipe A. Distaru sendiri tugasnya menyiapkan aksesnya dan peningkatan jalan," jelasnya.
 
Karena pembangunannya tertunda, ia mengaku pada tahun ini hanya mempersiapkan administrasinya saja dan pembebasan lahan.
 
"Karena 2021 baru DED setelah itu lelang, dan selanjutnya tahun 2022 Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Pasti mundur karena kondisi sekarang ini ada wabah," imbuhnya.
 
Selain itu, ia menyatakan bahwa bukan hanya pembangunan Terminal Tipe A saja yang ditunda pengerjaannya, melainkan juga banyak program Distaru yang terkena refocusing. 
 
"Untuk sekarang prioritasnya adalah kesehatan. Nah untuk pembangunan fisik mungkin ditunda sempai keadaan membaik seperti biasa. Paling ini tertunda hanya tahun ini saja kedepan akan berjalan seperti biasa," ungkapnya. **
 
Reporter : Warso Sunaryo
Editor :
- Dilihat 2931 Kali
Berita Terkait

0 Comments