Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 05/08/2020 11:10 WIB

DPRD Kabupaten Bekasi Tak Rekomendasikan Sekolah Tatap Muka

Ilustrasi pembelajaran di sekolah
Ilustrasi pembelajaran di sekolah
CIKARANG, DAKTA.COM - DPRD Kabupaten Bekasi tidak merekomendasikan sekolah yang ada di wilayahnya membuka sekolah tatap muka selama masa pandemi Covid-19. 
 
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS, Fatmah Hanum menekankan agar Pemkab Bekasi jangan terburu-buru membuka sekolah tatap muka karena wilayahnya masih rentan terhadap penyebaran Covid-19.
 
"Kemarin kasus di Kabupaten Bekasi sempat menurun, tapi meningkat lagi setelah ditemukan kluster baru di perkantoran dan pabrik. Jadi belum menentu peningkatan kasusnya," jelasnya dalam Dialog Swara Bekasi bersama Radio Dakta melalui Zoom, Rabu (5/8).
 
Lebih lanjut ia menyampaikannya, selama ini Kabupaten Bekasi menerapkan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara daring dan home visit (guru mendatangi murid).
 
"Metode itu menurut saya bagus, seperti guru mendatangi murid. Tapi bagaimana evaluasinya dan kendalanya apa, kami belum terima laporannya dari Dinas Pendidikan," ucapnya.
 
Dialog Swara Bekasi bersama Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi, Fatmah Hanum melalui Zoom
 
Ia mengaku, metode PJJ daring banyak dikeluhkan orang tua maupun siswa karena beban biaya kuota internet dan perangkat yang tidak memadai. Sedangkan keluhan home visit, yakni ada guru yang tidak mendatangi muridnya.
 
"Untuk itu kami mengajak masyarakat untuk mengadukan program pembelajaran ini ke para wakil rakyat, jangan sampai masyarakat abai, sehingga yang tidak kita inginkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi menurun," tuturnya.
 
Ia menambahkan, untuk membuka sekolah tatap muka harus dipastikan wilayahnya benar-benar zona hijau atau bebas Covid-19.
 
Oleh karenanya, dibutuhkan keseriusan dari Pemerintah Kabupaten Bekasi terkait penanganan pandemi Covid-19.
 
"Dan itu harus didukung sepenuhnya oleh masyarakat dengan mematuhi protokol kesehatan agar daerahnya menjadi hijau," pungkasnya. **
 
Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 1515 Kali
Berita Terkait

0 Comments