Jum'at, 12/06/2020 10:07 WIB
KA Jarak Jauh Mulai Beroperasi Lagi dengan Prosedur AKB
JAKARTA, DAKTA.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta kembali mengoperasikan kereta api (KA) Jarak Jauh untuk melayani masyarakat yang ingin bepergian keluar kota menggunakan Kereta Api mulai, Jumat, 12 Juni 2020.
Adapun di wilayah PT KAI Daop 1 Jakarta, KA Jarak Jauh Reguler yang kembali beroperasi adalah KA Serayu relasi Pasarsenen – Purwokerto dengan keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen pukul 9.15 WIB.
Perjalanan kembali KA reguler ini mengacu pada Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 No 7 Tahun 2020 tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19 dan Surat Edaran Ditjenka Kemenhub No 14 Tahun 2020 Tanggal 8 Juni 2020 tentang Pedoman dan Petunjuk Teknis Pengendalian Transportasi Perkeretaapian dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru untuk Mencegah Penyebaran Covid-19.
"Pengoperasian kembali KA Reguler ini tentunya akan tetap diikuti dengan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 yang diterapkan pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru," kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa dalam keterangannya, Jumat (12/6).
Eva menyampaikan, masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di tengah pandemi Covid-19 akan diterapkan diberbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk pada layanan jasa transportasi.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai perusahaan jasa transportasi kereta api (KA) juga sudah menyiapkan pedoman Masa Adaptasi Kebiasaan Baru dalam pelayanan kepada pelanggan baik pada bisnis angkutan penumpang dan barang.
Di wilayah PT KAI Daop 1 Jakarta, saat ini sudah mempersiapkan fase Masa Adaptasi Kebiasaan Baru yang mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan No HK.01.07/Menkes/328/2020 tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Tempat Kerja Perkantoran dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha pada Situasi Pandemi.
"Melalui pedoman tersebut, PT KAI Daop 1 Jakarta telah menyiapkan sejumlah fasilitas pendukung dan penerapan prosedur tetap masa AKB baik untuk di Stasiun dan KA Jarak Jauh serta Lokal saat kembali beroperasi," katanya.
Hingga kini, lanjutnya, sebagai upaya pencegahan Covid-19, dari sisi fasilitas Stasiun Daop 1 Jakarta telah menambah perangkat pencuci tangan dan mengadakan ketersediaan cairan antiseptik di stasiun keberangkatan KA Jarak Jauh Daop 1 Jakarta.
Seluruh area pelayanan dan ruang tunggu juga telah dilengkapi sejumlah petunjuk untuk penjagaan jarak fisik antar penumpang. Sedangkan untuk di atas KA kelengkapan cairan antiseptik diberbagai titik dan ruang isolasi sementara juga telah disiapkan.
Untuk memastikan kebersihan di Stasiun dan di atas KA Selama perjalanan, petugas rutin membersihkan objek-objek yang sering terpegang tangan setiap 30 menit sekali secara bergantian menggunakan pembersih yang mengandung disinfektan.
Pada penerapan masa AKB, dari sisi aturan terdapat sejumlah ketentuan baru yang harus diikuti pengguna jasa selain kewajiban penggunaan masker. Untuk Stasiun KA Jarak Jauh calon pengguna akan diwajibkan menggunakan faceshield setelah melakukan proses pengecekan tiket (boarding) dan pengukuran suhu tubuh sesuai ketentuan, yakni maksimal 37,3 derajat celicius.
"Adapun Faceshield akan diberikan secara gratis untuk calon pengguna setelah proses pengecekan tiket. Penggunaan Faceshield juga diwajibkan selama perjalanan di atas KA," katanya.
Untuk memastikan protokol pencegahan Covid 19 berjalan dan penumpang dalam kondisi sehat selama perjalanan di atas KA, petugas secara berkala juga akan melakukan pemeriksaan suhu tubuh penumpang.
"Jika ada penumpang yang kedapatan bersuhu badan 37,3 derajat Celsius atau lebih dan mengalami gejala Covid-19, maka penumpang tersebut akan dipindah ke ruang isolasi yang ada di kereta," pungkasnya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Cegah Dimanfaatkan untuk Pragmatisme Politik, UU Zakat Kembali Digugat
- Prestasi Bulu Tangkis tak Bisa Diraih Instan
- 11 Tuntutan Buruh di May Day 2025
- Dahnil Anzar Simanjuntak Soroti Urgensi Petugas Haji Perempuan dalam Raker Komisi VIII DPR RI
- Gubernur 'Konten' Dedi Mulyadi dan Jebakan Komunikasi Artifisial
- JPO Hantu Depan UIN Jakarta Kapan Digeser?
- Purnawirawan Ditantang Tempuh Jalur Konstitusi untuk Copot Gibran
- Jelang Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia, Dahnil Anzar Simanjuntak Tinjau Kualitas dan Kesiapan Akomodasi, Serta berbagai Layanan bagi jemaah di Arab Saudi
- Survei KedaiKOPI: 91,2% Masyarakat Puas dengan Rekayasa Lalu Lintas Mudik 2025
- Kepala BP Haji Tinjau Area Armuzna, Pastikan Kesiapan Penyelenggaraan Haji 2025
- Menhub Dudy: Pengguna Angkutan Umum Naik 8,5% Selama Masa Angkutan Lebaran 2025
- Kurniasih: Tindak Tegas Pelaku Kekerasan Seksual Terhadap Pasien, Minta STR dan SIP Pelaku Dicabut!!
- FK UIN Walisongo Berdiri Lewat Persuasi Wamenag Romo Syafii dengan Kemendiktisaintek
- 9 Strategi Politik Jokowi
- Lima Saran Kadin untuk Pemerintah Merespons Kebijakan Tarif Trump
0 Comments