Jum'at, 15/05/2020 14:01 WIB
Papmiso Desak UU Jaminan Produk Halal Diberlakukan Secara Tegas
CIKARANG, DAKTA.COM - Paguyuban Pedagang Mie Ayam dan Bakso (Papmiso) Indonesia mendesak pemerintah tegas memberlakukan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.
Hal ini menyusul ditemukannya daging sapi palsu yang terbuat dari daging celeng dan dicampur borax di Bandung, Jawa Barat.
Sekretaris Umum Papmiso Indonesia, Bambang Heriyanto mengatakan adanya temuan daging sapi palsu yang ternyata daging celeng sebagai indikator buruknya sistem tata kelola niaga daging sapi dan mandulnya UU Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.
"Seharusnya, dalam pasal 4 undang-undang tersebut disebutkan produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal," ucapnya di Cikarang, Jumat (15/5).
Undang-undang yang disahkan 17 Oktober 2019 lalu itu dinilai mandul, karena belum efektif, salah satunya mengenai rancunya pelaksananan sertifikat halal oleh BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) dibawah kementerian Agama RI, dari mulai proses administrasi yg panjang, terbatasnya LPH (Lembaga Pemeriksa Halal), Besarnya Biaya pengurusan sertifikat halal dan belum ada keringanan biaya bagi pelaku UMKM.
Bambang menambahkan semestinya undang-undang ini sudah dijalankan dengan baik oleh pemerintah agar kasus daging sapi palsu ini bisa dicegah dengan langkah preventif.
"Karena produsen, distributor, dan pengecer harus memiliki sertifikat halal, sehingga rakyat khususnya pedagang bakso yang bahan utamanya menggunakan daging sapi bisa terlindungi dari onknum pedagang nakal," jelasnya. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- ARI-BP Hadiri Konferensi Kemenangan Gaza adalah Tanggung Jawab Umat di Istanbul
- Pernyataan Bersama MUI, Ormas Islam, Lembaga Filantropi dan Aliansi Solidaritas Pembela Palestina
- Rencana Trump Caplok Gaza dan Usir Warganya adalah Kejahatan Besar, ARI-BP dan MUI Mengecam Keras
- ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza dengan Aksi Solidaritas Palestina
- Gelar Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina, ARI-BP Tegaskan Tangkap Netanyahu
- Wakil Ketua Hubungan Luar Negeri MUI: Sejarah Turkiye Uthmani dan Nusantara, Inspirasi Dari Kota Kudus ke Al-Quds
- MOI Gelar Aksi Jumat Berduka, Kecam Genosida di Gaza
- Memperingati 76 Tahun Perlawanan Palestina, ARI-BP Akan Gelar Aksi di Kedubes AS
- Ustadz Salim A Fillah dan Seluruh Mitra HNI Mengajak Masyarakat untuk Terus Dukung Palestina
- ARI-BP Segera Luncurkan Dua Program Bantuan Kemanusiaan bagi Rakyat Palestina
- ARI BP Bakal Gelar Aksi Bela Palestina saat Lahirnya UUD 1945 di Patung Kuda
- Ribuan Orang Gelar Aksi Solidaritas untuk Gaza di Depan Kedutaan Besar AS
- ARI-BP Kecam Israel atas Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran
- Bukti Penggunaan Fosfor oleh Israel di Gaza Menguat
- Uni Emirat Arab Bebaskan Aturan Wajib Masker
0 Comments