Rabu, 08/04/2020 10:55 WIB
Kampus PTDII Klarifikasi Berita yang Sebutkan Pengurus Positif Corona
JAKARTA, DAKTA.COM - Rektorat Perguruan Tinggi Dakwah Islam Indonesia (PTDII) menyampaikan klarifikasi atas berita www.transparannews.com yang memberitakan 'Salah Salah Satu Pengurus Positif Corona, Wilayah Kampus PTDII Tanjung Priok Disemprot Disinfektan'. Pihak rektorat menyayangkan pemberitaan tersebut karena antara isi dan judul tidak sesuai dengan kaidah jurnalistik.
"Pada isi berita menyampaikan satu pengurus positif corona, yang dimaksud pengurus ini siapa? Karena di PTDII ada berbagai elemen pengurus yang memiliki garapan berbeda. Ini jelas ambigu dan tidak berdasar," kata Rektor Perguruan Tinggi Dakwah Islam Indonesia, Syifa Awalia, dalam keterangannya, Rabu (8/4).
Sementara, isi berita adalah kegiatan Kepolisian Resor (Polres) Jakarta Utara bekerja sama dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0502 Jakarta Utara dan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakut.
"Keterangan terkait berita yang ditujukan hanya ada satu kalimat di alinea ketujuh, itupun diletakan di bawah setelah penulis mewartakan kegiatan," ujarnya.
Syifa menjelaskan, PTDII tidak pernah menerima konfirmasi ataupun wawancara dari www.transparannews.com terkait berita yang ditulis. Menurut dia, penulis tidak memperhatikan konsep cover both side apalagi all both side.
"Sehingga kami menyebut berita ini sebagai fitnah dan tendensius menyerang institusi serta personal yang dimaksud," ujarnya.
Dia mengingatkan agar jurnalis yang memberitakan lebih berhati-hati dalam menyebut orang positif corona. Sebab, keterangan positif baru dapat dipastikan melalui rapid test dan swab test dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
"Kami bersyukur meskipun DKI Jakarta dan Jakarta Utara khususnya tergolong tinggi persebaran Covid-19, namun tidak ada bagian dari keluarga besar PTDII yang sehari-hari beraktivitas di lingkungan PTDII terpapar oleh Covid-19. Adapun yang lebih berhak menentukan seseorang positif Covid-19 adalah tenaga medis dari rumah sakit rujukan yang direkomendasikan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19," ujarnya.
Tak lupa, ia mengajak seluruh kaum muslimin dan muslimat untuk berdoa kepada Allah SWT agar pandemi ini cepat berlalu. Selanjutnya, masyarakat lebih memperhatikan untuk menjaga kesehatan, baik diri maupun lingkungan sesuai dengan protokol dan prosedur dari Tim Gugus Tugas Covid-19. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments