Jum'at, 21/02/2020 11:33 WIB
Transformasi Kebutuhan Hidup Sehat, Dinkes Luncurkan Smart Health
BEKASI, DAKTA.COM - Usia harapan hidup di Kota Bekasi terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini tentunya membutuhkan pelayanan kesehatan yang bermutu untuk mengelola semua sumber daya secara efektif dan efisien.
Dinas Kesehatan Kota Bekasi menyadari kebutuhan tersebut. Sebab itu, untuk menyelesaikan berbagai masalah kesehatan yang ada, dibutuhkan solusi yang inovatif dan berkelanjutan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengatakan, perkembangan teknologi saat ini memberikan dampak signifikan dalam kehidupan masyakarat, termasuk di bidang kesehatan. Sebab itu, untuk mengelola semua sumber daya tersebut, dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan warga.
“Tadi kita habis rapat bersama Tim Wali Kota Untuk Percepatan Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan Kota Bekasi (TWUP4) mengenai rencana Smart Healt untuk warga Kota Bekasi. Program ini nantinya akan memenuhi kebutuhan informasi untuk pelayanan dan pencegahan kesehatan warga,” ujarnya, Jumat (21/2).
Tanti mengaku, usia harapan hidup di Kota Bekasi terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Sayang, jika hal tersebut tidak dapat dijaga dengan pola hidup sehat yang baik dan bermutu.
“Dinas Kesehatan bukan hanya menjalankan pelayanan, tetapi lebih dari itu kami mengedepankan upaya pencegahan, agar masyarakat dapat menjaga pola hidup sehatnya,” tukasnya.
Menurutnya, program ini tengah dibahas secara bersama dengan berbagai pihak, guna mewujudkan transformasi informasi kesehatan di Kota Bekasi.
Smart Health sendiri merupakan sistem informasi yang dapat dijangkau dengan mudah melalui sambungan internet. Aplikasi ini akan berfungsi sebagai edukasi prilaku pola hidup sehat masyarakat.
“Jadi nanti, semua informasi yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan, rumah sakit, masuk di sistem ini. Termasuk kasus kesehatan yang sedang terjangkit di wilayah Kota Bekasi. Kita akan semaksimalnya memberikan pencerahan dan informasi kesehatan untuk masyarakat,” tandas Tanti.
“Kita berdoa bersama, tujuannya untuk pelayanan kesehatan warga Kota Bekasi. Nanti temen-temen wartawan juga bisa mengchek selalu informasi kesehatan di Smart Health ini,” imbuhnya. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Lepas 420 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama ke Tanah Suci
- Kabid SD Disdik Kota Bekasi Marwah Zaitun Bersyukur Kota Bekasi Masuk dalam Program Astacita Persiden di Bidang Pendidikan
- Toilet Sekolah Tidak Terurus Bau dan Kotor Jajaran Dinas Pendidikan Tidak Peduli.
- 100 Hari Kerja Wali dan Wakil Wali Kota Bekasi, 2 BUMD Dinobatkan Penghargaan Nasional
- Muhammad Kamil Syaikhu : Warga Rela Bayar Mahal Kalau Kualitas Air Perumda PDAM Tirta Patriot Baik
- Pemkot Bekasi Segel Bangunan Tak Berizin di Pekayon Jaya
- Momen Haru Ibu Wali Kota Bekasi Temui Para Lansia, Berikan Tanda Cinta dan Ajak Tetap Berkarya di Usia Senja
- Rakor Forum Bekasi Sehat, Wali Kota Bekasi Akan Wujudkan Kota Bekasi yang Lebih Sehat dan Nyaman untuk Warga.
- Aksi Gabungan Camat Bekasi Selatan, Bersihkan Banner Tak Berizin
- Pemkot Bekasi Terbitkan Surat Edaran Larangan Kendaraan Dinas Untuk Mudik
- Tri Adhianto Sewot, Bawahanya Lurah Jatiraden Minta Bantuan Pembelian Pendingin Ruangan Ke Warga
- HUT ke-28 Kota Bekasi: Tri Adhianto dan Haris Bobiho Sumbangkan Gaji Pertama untuk Warga Terdampak Banjir
- Warga Mengeluh Sampah Pasca Banjir Belum Juga Diangkut Dinas Lingkungan Hidup
- Membludak, Pemkot Bekasi Dihimbau Tak Tumpuk Bantuan dan Segera Distribusikan Pada Korban Banjir
- Kota Bekasi Butuh 69 Milyar Perbaiki Kerusakan Infrastruktur Imbas Banjir yang Terjadi
0 Comments