Rabu, 15/01/2020 16:22 WIB
Majelis Ta’lim Ani Yudhoyono Baksos untuk Korban Banjir
BEKASI, DAKTA.COM - Kondisi banjir yang melanda Kota Bekasi di awal tahun 2020, mendorong Majelis Ta’lim Ani Yudhoyono untuk turut meringankan beban korban dari banjir.
Majelis Ta’lim Ani Yudhoyono memberikan bantuan untuk mendukung pemulihan kesehatan warga serta kebersihan lingkungan rumah yang terdampak banjir melalui Program Bakti Sosial Bencana Banjir Kota Bekasi.
Dalam Baksos ini, Majelis Ta’lim Ani Yudhoyono turun langsung bersama dengan DPC Partai Demokrat Kota Bekasi juga Satgas Rajawali di Perumahan Pondok Gede Permai, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bekasi, Ronny Hermawan mengatakan dalam Bakso ini memberikan bantuan berupa sembako, pakaian anak-anak dan pakaian dewasa, pembersih rumah tangga serta obat-obatan.
“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan dampak yang timbul pasca surutnya banjir yaitu, masalah kesehatan dan kebersihan,” kata Ronny, Rabu (15/1).
Menurutnya, masa pemulihan pasca banjir juga merupakan hal yang perlu mendapatkan perhatian, di mana dalam masa ini, penting untuk menjaga sanitasi kondisi rumah dan lingkungan agar kembali bersih. Sebab, kata dia, hal ini erat hubungannya dengan kondisi kesehatan keluarga agar tetap terjaga.
“Bantuan yang kami berikan kepada warga Perumahan Pondok Gede Permai berasal dari urunan Majelis Ta’lim Ani Yudhoyono. Dalam kesempatan ini, Demokrat Kota Bekasi dan satgas Rajawali membantu pelaksanaan dan juga ikut menyumbang bantuan bersama,” ujar dia.
Disamping itu, Ronny juga mendorong agar pemerintah dapat merelokasi warga yang tinggal di sekitar wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Bekasi. Relokasi itu juga diharapkan warga mendapat penggantian ganti untung tanah dan bangunan.
“Jadi bisa menggunakan biaya dari APBN, APBD Kota Bekasi dan APBD Provinsi Jawa Barat. Tujuannya agar sarga yang tinggal disepanjang DAS Kali Bekasi tidak lagi harus merasakan banjir dengan kondisi yang memprohatinkan,” katanya.
Untuk mewujudkan relokasi, dipandang perlu perhatian dan keseriusan pemerintah dan lembaga DPR/DPRD dengan membuat tim khusus memecahkan persoalan ini.
“Saat ini sudah sangat urgency, dan butuh pemecah permasalahan salah satunya adalah dengan merelokasi warga ke wilayah yang dinaytakan aman dari banjir. Juga permasalahan tanggul sepanjang Kali Cikeas, Cileungsih dan Bekasi,” tegas dia.
Ronny menyatakan, Partai Demokrat sendiri telah siap membantu meringankan beban rakyat yang terimpa musibah banjir. Malahan, pihaknya juga telah sip jika dapat dilibatkan dalam proses penanggulangan bencana.
“Partai Demokrat dan Fraksi di DPRD Kota Bekasi selalu siap mendorong anggaran uang rakyat kembali kepada kemaslahatan,” pungkasnya. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- RESMI DILANTIK, DEWAN PENGAWAS DAN PENGURUS AKSI RELAWAN MANDIRI HIMPUNAN ALUMNI IPB MASA BAKTI 2024-2029
- BAZNAS Berikan Rekomendasi Izin Pembentukan Bagi LAZ Al-Kahfi Peduli
- Jangan Sampai Dideportasi, Ini Cara Bikin Visa Wisata ke Luar Negeri
- Obsatar Sinaga Pimpin ICMI Jabar Seusai Terpilih Dalam Muswil
- Peresmian Kampung Zakat Desa Bersinar Uwemalingku (beriman, bersinergi, dan berkarya)
- Anter Bantuan Hewan Ternak Pakai Perahu Eretan, Bukti Dukungan Pemberdayaan Ekonomi Pesantren
- Program Tebar Sarung dan Mukena: Menjawab Keperluan Jiwa para Korban Semeru
- Dana Muktamar IV Wahdah Islamiyah Sebagian Dialihkan untuk Korban Bencana
- Himpunan Alumni IPB Salurkan Bantuan Kemanusiaan Terdampak Erupsi Semeru
- Bentuk Apresiasi, IFI Gelar Indonesia Fundraising Award 2021
- Meriah, Sahabat Yatim Indonesia Rayakan Milad Laznas Ke-12 Tahun
- REI DPD Jabar dan Komisariat Bekasi Beri Santunan dan Sebar Wakaf 1000 Mushaf Al Quran
- HA-E IPB Serahkan Donasi untuk Masyarakat Terdampak Bencana di NTT dan NTB
- Human Initiative Miliki 4 Program Bukber
- Terima Donasi Kembali, BAZNAS Akan Salurkan Bagi Warga Terdampak Pandemi
0 Comments