JAKARTA, DAKTA.COM - Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menerima audiensi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo beserta staf, bertempat di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (15/1).
Marsekal menyampaikan TNI sejak dulu hingga kini tetap konsisten dalam mendukung dan bersinergi secara aktif pada program BKKBN di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan Keluarga Berencana. Hal ini juga sejalan dengan tugas-tugas TNI salah satunya melaksanakan kegiatan Bakti Sosial Kesehatan TNI di dalam masyarakat.
"Sinergi TNI dengan BKKBN dilaksanakan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) TNI di seluruh wilayah Indonesia secara rutin dan terprogram untuk membantu memberikan penyuluhan-penyuluhan mengenai Keluarga Berencana kepada masyarakat," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Hasto Wardoyo juga memperkenalkan diri sebagai pejabat Kepala BKKBN menggantikan bapak dr. Sigit Priohutomo dan mengucapkan terima kasih atas berkenannya Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menerima kunjungannya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments