Keluarga Penumpang Berharap Misteri MH370 Terungkap
BEIJING_DAKTACOM: Jiang Hui--salah seorang keluarga korban hilangnya pesawat Maskapai Malaysia Airlines MH370--berharap misteri hilangnya pesawat dan penumpangnya tersebut dapat terungkap secara menyeluruh.
"Penemuan puing MH370 di Pulau Reunion, baru awal bukan akhir dari penyelidikan, tentang hilangnya pesawat itu. Kami berharap mendapat informasi utuh tentang bagaimana pesawat itu hilang, jatuh, di mana keberadaannya, dan di mana seluruh penumpang serta kru-nya," katanya, di Beijing, Kamis.
Ia menambahkan,"semua informasi itu penting bagi kami, setelah kami menunggu sekian lama tentang keberadaan keluarga kami, ayah kami, yang hilang bersama pesawat tersebut."
Jiang Hui mengatakan ia berharap ada metodologi logis yang dapat menjelaskan bagaimana pesawat itu hilang, jatuh, dan di mana para awak serta penumpangnya.
Sebelumnya, Pemerintah Malaysia telah resmi menyatakan puing pesawat di Pulau Reunion adalah bagian dari MH370 yang hilang sejak Maret 2014. Pekan lalu, puing yang diduga kuat bagian sayap sebuah pesawat ditemukan di pulau tersebut dan segera dibawa ke Perancis untuk diidentifikasi.
Pesawat nahas tersebut membawa 239 penumpang, tujuh di antaranya adalah Warga Negara Indonesia, dan sebagian besar lainnya yakni sekitar 154 orang adalah warga negara Tiongkok.
Kementerian Luar Negeri Indonesia menyatakan telah menghubungi kembali para keluarga penumpang Malaysia Airlines MH370, dan berkoordinasi dengan pihak maskapai Malaysia Airlines di Jakarta.
Hal serupa juga dinyatakan Kementerian Luar Negeri Tiongkok yang akan memberikan informasi seutuhnya kepada para keluarga penumpang MH370.
Editor | : | |
Sumber | : | ANTARANews |
- Malaysia Cabut Kewajiban Penjatuhan Hukuman Mati
- Dua Orang Israel Tewas Ditikam Warga Palestina
- Malaysia Hapus Kewajiban Masker di Pesawat
- China Ancam Balas Dendam jika AS Jual Senjata Rp16 T ke Taiwan
- Takut China-Rusia, Jepang Ngebut Produksi Massal Rudal Balistik
- PM Jepang Copot Menteri yang Punya Hubungan dengan Gereja Unifikasi
- Junta Militer Myanmar Didukung Rusia, Apa Alasannya?
- Jokowi ke China Atas Undangan Xi Jinping
- Korut Hentikan Impor Produk Pencegahan Covid-19 dari China
- 47 Negara Desak PBB Segera Terbitkan Laporan Penyelidikan Xinjiang
- Jet Tempur China Jatuh
- India Berjuang Selesaikan Masalah dengan Dunia Muslim
- Ekstremis Hindu Mau Hapus Situs Muslim di India, Termasuk Taj Mahal
- AS akan Bertindak Tegas Terhadap Uji Coba Rudal Korut
- Palestina: Penggerudukan Al-Aqsa oleh Israel Tindakan Penistaan
0 Comments